TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap kondisi Meylani, ibu yang dianiaya anak semata wayangnya, Moch Ichsan (23) di Bekasi, Jawa Barat.

Diketahui, Meylani dianiaya anaknya teras rumah korban, Kamis (19/6/2025), sekira pukul 12.15 WIB terekam CCTV hingga viral di media sosial.

Kini akibat kejadian tersebut, kondisi Meylani mengalami luka memar di pinggul dan bagian kepala.

"Di sini (pinggul) sama di kepala. Kaya kemeng (pusing) gitu kalau merah enggak, sih. Cuma luka dalam, kali ya nyeri," kata Meylani dilansir dari Youtube tvOneNews, Senin (23/6/2025).

Penganiayaan ini juga diakui Melyani buka kali pertama yang dialaminya, bahkan sudah sering.

Ia mengaku sudah menyerah dengan tingkah anaknya.

"Ini udah keterlaluan, aku udah gak sanggup, udah sering aniaya," terangnya.

Baca juga: VIDEO Tampang Ichsan yang Tega Aniaya Ibu Kandung, Ngamuk Gegara Ditolak Ibu Pinjam Motor Tetangga

Adapun pemicu awal ia dianiaya berawal dari Ichsan yang meminta uang namun, sang ibu tidak memiliki uang.

"Awalnya minta uang, aku bilang aku enggak punya uang tapi maksa. Ya akhirnya dia bilang 'WhatsApp teman bunda', enggak ada uangnya, enggak ada," kata Meylani.

Adapun uang yang diminta Ichsan sebesar Rp30 ribu.

"Mintanya Rp30.000, enggak ngerti buat apanya, buat main mungkin atau nongkrong, mungkin gitu," sambungnya.

Baca juga: Sosok Anak Tega Aniaya Ibu hingga Tendang Perut di Bekasi karena Tak Diberi Uang, Kini Diamankan

Emosi Ichsan makin memuncak lantaran menuduh sang ibu membanting handphonenya.

Padahal diakui Melyani, ia hanya menaruh di atas meja.

"Terus aku naruh handphonenya dia, taruh di meja, tapi bukannya ngebanting, tapi menurut dia mah, ‘kenapa lo ngebanting handphonenya gua?’. Aku enggak ngebanting handphonenya kamu kok, dari situ awalnya," tuturnya.

Selain itu, Melyani mengaku bahwa anak semata wayangnya ini selalu meminta uang kepadanya.