Ia juga mengajak masyarakat untuk menyediakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di rumah maupun tempat usaha serta aktif mengikuti edukasi kebakaran yang digelar Disdamkarmat secara berkala.
“Kami siap turun ke sekolah, pasar, desa, dan lingkungan industri kecil untuk memberikan edukasi pencegahan kebakaran. Jangan ragu juga untuk langsung melapor ke call center Damkar bila melihat tanda-tanda kebakaran,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wily juga menekankan pentingnya edukasi dan pelatihan kebencanaan kepada masyarakat sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi situasi darurat.
“Kami dari Disdamkarmat OKU Selatan juga aktif memberikan penyuluhan ke sekolah-sekolah, pasar, hingga kawasan industri skala kecil untuk meningkatkan literasi masyarakat terhadap bahaya kebakaran,” jelasnya.
Disdamkarmat OKU Selatan juga berkomitmen memperkuat sistem tanggap darurat di tiap kecamatan dengan peningkatan sarana prasarana, patroli preventif. Serta layanan call center 24 jam. Laporan cepat dari warga, menurut Wily, sangat krusial dalam penanganan kebakaran.
“Kecepatan informasi dari masyarakat memudahkan kami mengurangi dampak lebih besar. Untuk itu kami mohon kerja sama aktif masyarakat agar tidak ragu melapor jika melihat tanda-tanda kebakaran,” pungkasnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com