1. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mempelajari sumber belajar dalam bentuk modul digital interaktif.
2. Peserta didik diberi kebebasan untuk mengkreasikan pembuatan laporan hasil observasi seperti laporan tertulis, PowerPoint, video, poster, maupun bentuk lain sesuai dengan bakat dan minat.
3. Peserta didik diminta mengamati dan mendiskusikan isi video untuk memperoleh pengetahuan baru.
4. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk melakukan praktik bermain peran agar mereka lebih memahami penjelasan guru.
5. Guru membuat beberapa sudut belajar atau display yang ditempel di tempat-tempat berbeda untuk memberikan kesempatan peserta didik bergerak saat mengakses informasi.
Kunci Jawaban:
2. Peserta didik diberi kebebasan untuk mengkreasikan pembuatan laporan hasil observasi seperti laporan tertulis, PowerPoint, video, poster, maupun bentuk lain sesuai dengan bakat dan minat.
Soal Nomor 3
Implementasi kurikulum merdeka mengedepankan paradigma baru dalam pembelajaran. Bukan dalam arti menghadirkan konsep dan prinsip pembelajaran yang sepenuhnya baru, namun lebih pada upaya untuk memastikan terciptanya praktik pembelajaran yang berpusat pada peserta didik.
Penerapan paradigma baru dalam pembelajaran dimaksud tergambar pada beberapa kegiatan berikut kecuali ...
1. Pada awal tahun ajaran, guru berusaha mencari tahu kesiapan belajar peserta didik dan pencapaian sebelumnya.
2. Guru senantiasa memberikan umpan balik langsung yang mendorong kemampuan peserta didik untuk terus belajar dan mengeksplorasi ilmu pengetahuan.
3. Guru menggunakan otoritas sebagai pembimbing utama pembelajaran dalam mengatasi permasalahan yang timbul tanpa melibatkan orang tua atau guru lain.
4. Guru menggunakan berbagai metode pembelajaran yang bervariasi untuk membantu peserta didik mengembangkan kompetensinya.
5. Guru perlu mengevaluasi hasil penilaian formatif, memperhatikan perilaku peserta didik, dan endengarkan keluhan mereka untuk mengetahui kebutuhan belajarnya.
Kunci Jawaban:
3. Guru menggunakan otoritas sebagai pembimbing utama pembelajaran dalam mengatasi permasalahan yang timbul tanpa melibatkan orang tua atau guru lain.