Warga Sumsel Temui Dedi Mulyadi

Bukan Warga Jabar, Ini Kata Dedi Mulyadi Soal Orang Tua Asal OKI Sumsel Minta Anak Dimasukkan Barak

Penulis: Aggi Suzatri
Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KDM TERIMA ADUAN- Gubernur Dedi Mulyadi didatangi orang tua pelajar dari Kayu Agung, OKI, Sumsel, Dedi Mulyadi terbuka menerima aduan dari para orang tua yang bertujuan memasukan anaknya ke barak militer. tanggung jawab moral dan tugas negara

Saat ditanya lebih lanjut oleh Dedi Mulyadi, pelajar tersebut mengakui bahwa ia sempat mengonsumsi zat adiktif jenis sabu bersama teman-temannya. 

"Udah sering (pakai)?," tanya Dedi.
"Udah pak dari kelas satu (SMK)," kata anak tersebut. 

Uang untuk membeli barang terlarang itu ia dapatkan dari uang saku Rp25 ribu dari kedua orang tuanya. 

"Dikasih 25 ribu, tapi bohongin orang tua," kata sang anak. 

"Bohongnya gimana," tanya Dedi Mulyadi. 

"Untuk tugas sekolah, dapat tambahan duit 50 ribu," ujar sang anak. 

Dalam sekali penggunaan, ia bisa menghabiskan dana hingga Rp100 ribu untuk 1,5 gram sabu. 

Kepada Dedi Mulyadi, ia mengaku sudah satu minggu tidak mengonsumsi barang terlarang tersebut. 

"Perasaannya zemingu gak pakai gimana?" Ujar Dedi. 

"Lebih tenang," ucap singkat sang anak. 

Meski sudah satu minggu berhenti, sang anak mengaku masih tergantungan dengan lingkungannya. 

"Gak mau balik, mau tinggal disini aja tak masukkan ke barak, setuju?” tanya Dedi.  

“Setuju, saya ingin sembuh,” jawab sang anak. 

Baca juga: Sosok Orang Tua Pelajar OKI Sumsel Datangi Dedi Mulyadi Minta Anak Dimasukkan Barak, Ibu Guru SD

Kang Dedi Mulyadi juga sempat heran, karena ibu dari si anak ini adalah seorang guru sekolah dasar dan memiliki anak seorang tentara. 

"Kakak kamu malah tentara dan ASN, kamu kok malah Narkoba gimana ini?,” tegas KDM kepada sang anak. 

Halaman
1234

Berita Terkini