TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU -- Kapolsek Keluang, Iptu Alvin Adam Armita, bersama jajarannya mengunjungi kediaman Frengki (26), korban penusukan yang ditemukan tewas di di Jalan PT. Hindoli, Desa Dawas, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Dalam kunjungan tersebut, Iptu Alvin menyampaikan belasungkawa secara langsung kepada orangtua korban.
“Kami bersilaturahmi dan sekaligus menyampaikan juga belasungkawa kepada orang tua korban,” ujar Iptu Alvin mewakili Kapolres Muba, AKBP Dewa Parlasro Sinaga, Jumat (2/5/25).
Ia menambahkan, kunjungan ini juga merupakan bentuk silahturahmi dan kepedulian pihak kepolisian terhadap warga yang sedang khawatir.
“Ini sekaligus sebagai pertemuan silahturahmi kita juga, dan kami sampaikan bahwa pihak kepolisian terus berusaha untuk mengungkap siapa pelakunya,” jelasnya.
Pihaknya berkomitmen penuh untuk mengusut kasus ini hingga tuntas.
“Kami akan terus mengusut dan menangkap tindakan secepat mungkin agar keluarga korban mendapatkan keadilan dan rasa aman kembali terjaga di masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Tarmizi orangtua korban mengucapkan terima kasih atas kunjungan yang dilakukan jajaran Polsek Keluang.
Kunjungan tersebut menurutnya sebagai salah satu obat setelah kepergian sang anak.
“Terima kasih Pak Kapolsek dan jajaran atas kunjungan ini. Kami mendukung pihak Polsek Keluang agar cepat menangkap pelaku,” harapnya.
SEBELUMNYA, Frengki (26) ditemukan tewas di Jalan PT. Hindoli, Desa Dawas, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumsel, Kamis (1/5/2024) sekitar pukul 09.50 WIB.
Korban ditemukan warga dalam kondisi bersimbah darah dengan luka tusuk di bagian punggung kanan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban menjadi sasaran penyerangan oleh seorang rekan kerjanya sebagai sopir minyak mentah.
Kapolres Muba AKBP Dewa Parlasro Sinaga melalui Kapolsek Keluang Iptu Alvin Adam Armita, menyampaikan bahwa korban sempat dibawa warga ke rumah sakit.
Namun setibanya di sana, pihak medis menyatakan korban telah meninggal dunia.