Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Ribuan buruh di Sumatera Selatan (Sumsel) akan turun melakukan aksi pada saat May Day atau hari Buruh pada 1  Mei 2025 besok, Kamis (1/5/2025).

Aksi tersebut akan dilakukan di DPRD Sumsel dan Kantor Gubernur Sumsel. 

Ketua Federasi Serikat Pekerjaan Pertanian dan Perkebunan-Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSPPP-SPSI) Sumsel, Cecep Wahyudin mengatakan, aksi akan diikut ribuan massa. 

"Dari banyaknya aspirasi dalam May Day ada dua poin penting, pertama meminta Pemprov Sumsel melalui gubernur mengawal revisi UU Ketenagakerjaan yang adil bagi semua dan kedua merevisi UMSP Sumsel 2025," kata Cecep, Rabu (30/4/2025). 

Menurutnya, UMSP 2025 yang ditetapkan Pemprov Sumsel pada 2024 tidak sesuai dengan harapan buruh.

Sebab, dari sembilan sektor yang telah disepakati, hanya tiga sektor yang ditetapkan Pj gubernur Sumsel. 

Selain dua poin itu, pihaknya juga akan menyampaikan penolakan upah murah dan outsourcing.

Lalu meningkatkan peran pengawas ketenagakerjaan dan lakukan audit sertifikasi K3 yang bermasalah. 

"Aspirasi akan disampaikan melalui dua opsi, yakni melalui diskusi dan sarasehan ke gubernur atau turun bersama perwakilan serikat pekerja dan buruh untuk melakukan aksi demonstrasi di DPRD Sumsel dan Kantor Gubernur Sumsel," katanya. 

Baca juga: Nasihat Imam Asy Syafii Ketika Seorang Buruh Mengadu tentang Gajinya, Renungan di Hari Buruh 2025

Baca juga: Bupati OKU Timur Gelar Halal Bihalal dengan SPSI dalam Rangka Hari Buruh Internasional

Cecep yang juga Sekertaris Dewan Pimpinan Daerah Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (DPD KSPSI) Provinsi Sumsel menjelaskan, untuk titik kumpul awal di Halaman Benteng Kuota Besak Palembang dengan estimasi massa 3 ribu orang, gabungan serikat pekerja atau serikat buruh yang ada di Sumsel.

"Harapannya aspirasi dapat diterima baik melalui dialog maupun aksi. Kami juga berharap aspirasi dikabulkan oleh Gubernur Sumsel terutama kaitan dengan UMSP 2025 yang wajib segera direvisi," katanya.

Terkait aksi massa itu, pihaknya telah menyampaikan kepada seluruh pihak. Termasuk ke pihak keamanan untuk mengawal aksi May Day di Palembang.

Cecep menambahkan, dalam memperingati may day juga ada bantuan sembako dari Kapolda yang diberikan pada buruh/pekerja, yang diberikan secara simbolis. 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com