Andi, yang didampingi penasihat hukumnya, Zainal Abidin Petir, menyatakan tindakan Robig sangat kejam.
"Saya teriak ke Robig, kejam kamu bunuh anak saya," ujarnya dengan nada marah.
Dia berharap agar Robig diadili dan dijatuhi hukuman yang setimpal.
"Saya meminta dihukum seberat-beratnya," tambahnya.
Zainal Abidin Petir, penasihat hukum Andi, menekankan pentingnya transparansi dalam proses sidang Robig.
Ia juga meminta sidang Robig terbuka untuk umum.
"Korbannya tidak hanya satu jadi harus dibuka sidangnya," tuturnya.
Pihaknya juga meminta agar jaksa merumuskan rencana tuntutan maksimal.
"Karena Aipda Robig sebagai penegak hukum melakukan penembakan secara brutal kepada anak-anak," tegas Zainal.
Dia menambahkan penerapan pasal yang dijeratkan ke Robig telah sesuai dengan fakta di lapangan.
Andi dan Zainal mengungkapkan ini baru satu korban yang melaporkan.
"Masih ada dua korban lagi yang belum melaporkan," kata Zainal.
(*)