TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap sosok kerangka manusia yang ditemukan di dalam mobil Eks Kanit Reskrim yang terparkir di Asrama Polisi (Aspol) Polsek Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur.
Diduga kerangka itu adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Hal ini setelah tim forensik Polda Jatim yang dipimpin dr Tuti Purwanti SpFM dan dokter forensik dari RS Ibnu Sina dr Nily Sulistyorini SpFM meneliti kerangka manusia tersebut.
Hasilnya, tidak ada barang yang melekat dalam jenazah berupa kerangka.
Hanya ada sarung merk BKS motif kotak warna coklat di sekitar kerangka manusia itu.
Kemudian, jumlah tulang belulang lengkap, tidak ditemukan tanda kekerasan, serta jaringan lunak hancur.
Hasil forensik itu ternyata bersesuaikan dengan kesaksian Mohammad Latif pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Hikmah, Ujungpangkah.
Barang bukti berupa sarung yang ditemukan di dalam mobil tempat jasad tersebut ditemukan, memiliki kemiripan dengan yang digunakan oleh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang sering melintas di wilayah Aspol Polsek Ujungpangkah.
Baca juga: Ciri-ciri Kerangka Manusia Ditemukan Dalam Mobil Eks Kanit Reskrim, Kini Aipda Yudi Ikut Diperiksa
Latif, sapaan akrabnya, mengaku tidak asing dengan motif sarung tersebut.
"Pakai sarung motif batik, biasanya diselempang, orangnya tidak pakai pakaian. Saya terakhir mengetahui (melihat) bulan 10 (Oktober)," ujarnya, Rabu (12/3/2025), dikutip dari TribunJatim.com.
Sejak Oktober 2024 hingga Maret 2025, ia tidak lagi melihat ODGJ tersebut berjalan kaki, padahal biasanya sering mondar-mandir di depan Polsek Ujungpangkah.
Berdasarkan hasil identifikasi awal, jenis kelamin kerangka manusia tersebut diketahui laki-laki.
"Orang gila, laki-laki. Biasanya riwa-riwi (mondar-mandir) depan Polsek (Ujungpangkah)," kata dia.
Selain itu, warga setempat terkadang memberikan makanan kepada ODGJ tersebut.
Ciri-ciri Mayat