TRIBUNSUMSEL.COM,PALI- Polres PALI mengungkap hasil operasi  pekat musi 2025 selama 16 hari yang  berlangsung sejak 19 Februari hingga 6 Maret 2025.

Dalam operasi pekat tersebut, sebanyak 21 orang pelaku kriminal ditangkap dari 26 kasus yang diungkap. 

Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, mengatakan pihaknya berhasil mengungkap 26 kasus dalam operasi tersebut.

"Dalam memberantas penyakit masyarakat yang meresahkan, dari operasi ini, kami berhasil mengungkap 26 kasus dan mengamankan 21 tersangka," ujar AKBP Khairu Nasrudin saat memberikan keterangannya, Jum'at (7/3/2025).

Dari 21 tersangka yang diamankan, 8 orang telibat kasus narkoba dan 13 orang kasus kriminal. Tercatat sebanyak 23 kasus merupakan target Operasi dan 7 kasus non target operasi.

Adapun untuk barang bukti kasus narkoba, Polisi menyita barang bukti berupa 30,96 gram sabu serta enam butir pil ekstasi.

"Kasus narkotika menjadi salah satu fokus utama kami karena dampaknya yang merusak generasi muda. Kami berkomitmen untuk terus menindak para pelaku peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Polres PALI," ujar Kapolres.

Adapun barang bukti lain yang turut diamankan antara lain besi pipa milik Pertamina, gerobak, alat hisap sabu, serta beberapa unit sepeda motor hasil kejahatan.

Baca juga: Polres PALI Selidiki Dugaan Sabotase Kebocoran Pipa PT Medco Penyebab Sungai Tercemar dan Kebakaran

Kapolres PALI mengapresiasi kinerja seluruh jajaran yang telah bekerja keras dalam mengungkap berbagai kasus selama operasi berlangsung.

"Atas dedikasi dan kerja keras seluruh personel Polres PALI, kami mengucapkan apresiasi. Ini adalah bukti komitmen kami dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat," ucapnya.

Sementara itu Kabag OPS Polres PALI Kompol Biladi Ostin mengatakan dalam operasi ini, Polres Pali beserta Polsek jajaran juga menyita 149 botol minuman keras berbagai merek, hasil razia dari sejumlah warung di 5 wilayah Kecamatan Kabupaten PALI selama bulan suci ramadan.

"Untuk miras sebanyak 149 botol yang disita ini, merupakan hasil razia di seluruh kecamatan Kabupaten PALI, baik dari Polres maupun Polsek, ada sebanyak 9 kegiatan telah dilaksanakan untuk miras, selama bulan puasa ini. Sejauh ini masih dilakukan pendataan, belum ada tersangka yang ditetapkan,"ujarnya.

Biladi juga menegaskan Polres PALI akan terus meningkatkan intensitas operasi untuk memberantas berbagai bentuk penyakit masyarakat demi menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

"Kami akan terus berupaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh lapisan masyarakat." pungkas Kabag Ops Kompol Biladi Ostin. 

Baca berita menarik lainnya di google news