TRIBUNSUMSEL.COM -- Sholawat Al Muqarrab salah satu sholawat yang jangan sampai tidak pernah kita ucapkan.
Menurut riwayat hadits, sholawat Muqarrah setidaknya sekali diamalkan seumur hidup, sebagai upaya kita mendapat syafaat.
Dikutip dari laman nu.or.id, dalam kitab Afdhalush Shalawat ‘ala Sayyidis Sadat, Syaikh Yusuf bin Ismail Al-Nabhani menyebutkan salah satu riwayat yang dijadikan dasar mengenai shalawat Al-Muqarrab ini.
Riwayat dimaksud diriwayatkan oleh Imam Al-Thabrani, dari Ruwaifi’ bin Tsabit Al-Anshari, dia berkata bahwa Nabi Saw bersabda:
من قال: اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَأَنْزِلْهُ المَنْزِل
الْمُقَرَّبَ مِنْكَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وجبت له شفاعتي
Barangsiapa mengucapkan: Allahumma sholli ‘alaa muhammadin wa anzilhul manzilal muqorrobi minka yawmal qiyaamah, maka dia insya Allah mendapatkan syafaatku.
Menurut sebagian ulama, termasuk yang disebutkan oleh Imam Al-Sya’rani dalam kitab Kasyful Ghummah, lafadz shalawat Al-Muqarrab adalah sebagai berikut;
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَأَنْزِلْهُ المَقْعَدَ الْمُقَرَّبَ مِنْكَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Allahumma sholli ‘alaa muhammadin wa anzilhul maq’adal muqorrobi minka yawmal qiyaamah.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat atas Nabi Muhammad dan tempatkanlah dia di tempat duduk yang dekat dengan-Mu di hari kiamat.
Hal ini berdasarkan riwayat Imam Ahmad dari Ruwaifi’ bin Tsabit Al-Anshari, dia berkata bahwa Nabi Saw bersabda;
من صلى على
محمد وقال: اللهمّ أنزِلْه المَقْعد المقرَّب عندك يوم القيامة، وجبت له شفاعتي
Barangsiapa bershalawat kepada Muhammad dan mengucapkan; Allohumma sholli ‘alaa muhammadin wa anzilhul maq’adal muqorrobi minka yawmal qiyaamah, maka dia wajib mendapatkan syafaatku.
Disebutkan bawah nabi SAW bersabda barang siapa mengucapkannya maka wajiblah iya mendapat syafaatku.