Cap Go Meh 2025

Sambut Cap Go Meh 2025, Jembatan Ponton Pulau Kemaro Sudah Terpasang, Pengunjung Mulai Berdatangan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PULAU KEMARO -- Suasana di Pulau Kemarau yang akan digelar perayaan Cap Go Meh mulai ramai dikunjungi warga. Baik warga Tionghoa maupun warga Palembang, Jumat (7/2/2025).

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Perayaan Cap Go Meh di Pulau Kemaro, Kelurahan 1 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, akan berlangsung pada Senin (10/2/2025) dan Selasa (11/2/2025), namun pengunjung sudah banyak berdatangan.

Tjik Harun salah satu panitia perayaan, mengungkapkan bahwa persiapan telah berjalan lancar dan hampir rampung. 

Jembatan ponton dari 6 tongkang yang selesai adalah salah satu warga yang mulai berdatangan.

"Persiapan sudah menjadi agenda rutin tiap tahun, jadi kami sudah paham alurnya. Tinggal kami perbarui yang lama biar berjalan lancar," ujarnya, Jumat (7/2/2025). 

Baca juga: Jadwal Cap Go Meh 2025, Lengkap dengan Sejarah Singkat Perayaannya

Akses menuju Pulau Kemarau akan difokuskan melalui jalur darat di Jalan Lorong Sutami, Kalidoni, dengan fasilitas parkir gratis bagi pengunjung.

Sebanyak kurang lebih 300 panitia yang tersebar, termasuk petugas kebersihan, akan memastikan kelancaran acara.

Panitia juga telah menyiapkan tongkang sepanjang 150 meter untuk pejalan kaki yang akan dipasang pada Jumat pagi.

"Tinggal pasang listrik, tenda, dan pembatas jalur biar tertib," lanjut Tjik Harun.

Pagi Jumat (7/2/2025) tongkang terpasang, ratusan warga, baik dari Palembang maupun luar Palembang, mulai berdatangan ke Pulau Kemaro. 

"Tiap tahun kami selalu perbaiki biar tambah rapi dan tertib," kata Tjik Harun.

Untuk mendukung perayaan ini, sekitar 80 UMKM, termasuk penjual garuh, telah disiapkan.

Pedagang kaki lima yang menjajakan kuliner hingga perlengkapan rumah tangga juga akan turut meramaikan acara.

Pantauan lapangan kesibukan para pelaku UMKM ini sibuk mendekor petak jualan mereka yang disediakan panitia di Pulau Kemaro.

"Untuk pelaku UMKM kami siapkan tongkang khusus gratis untuk evakuasi barang mereka ke Pulau Kemarau. Sebab sudah dua tahun ini kita atur, jadi tongkang pejalan kaki beda dengan dermaga untuk angkut barang," ungkap Harun.

Dikatakan oleh Harun juga, panitia menyediakan sepuluh tongkang gratis pada tanggal 10 Februari mulai pukul 17.00 sore hingga 11 Februari pukul 5 sore.

Tongkang ini akan beroperasi di depan Kelenteng Hong Tiong Bio (Kelenteng Serikat) 16 Ilir menuju Pulau Kemaro.

Tjik Harun memperkirakan sekitar 10.000 pengunjung akan hadir pada perayaan Cap Go Meh tahun ini.

"Biasanya ada dari luar negeri, dari berbagai daerah sudah datang. Mereka melakukan proses sembahyang di Klenteng Pulau Kemaro," ungkapnya.

Kemudahan akses dari berbagai daerah, termasuk dari Jambi yang sekarang bisa lebih cepat sampai melalui tol, juga menjadi faktor pendorong peningkatan jumlah pengunjung.

Perayaan Cap Go Meh di Pulau Kemaro akan berlangsung hingga tanggal 11 Februari.

Berbagai daerah luar Sumsel seperti dari Lampung, Jakarta, Bangka, Jambi sudah datang kata Harun. 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkini