Imlek

Jadwal Cap Go Meh 2025, Lengkap dengan Sejarah Singkat Perayaannya

Artikel ini berisi informasi jadwal perayaan Cap go Meh 2025 lengkap dengan sejarah singkat peringatannya.

Tribun Sumsel
SUASANA DI PULAU KEMARO SAAT PERAYAAN CAP GO MEH 2024 LALU. Jadwal Cap Go Meh 2025, lengkap dengan sejarah singkat perayaannya 

TRIBUNSUMSEL.COM- Masyarakat Tionghoa terutama umat Konghucu memperingati Hari Raya Imlek dan Cap Go Meh setiap tahunnya.

Cap Go Meh dalam pemahaman komunitas Tionghoa melambangkan hari ke-15 dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek di seluruh dunia.

Kata Cap Go Meh secara harfiah memiliki arti hari kelima belas dalam bulan pertama.

Secara bahasa, Cap berarti sepuluh, Go berarti Lima, dan Meh malam.

Sebagai informasi, perayaan Tahun Baru Imlek 2025 telah ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 1017, 2, dan 2 Tahun 2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.

Menurut ketetapan SKB 3 Menteri tersebut, Imlek 2025 jatuh pada hari Rabu, tanggal 29 Januari 2025.

Sementara itu, Cap Go Meh 2025 dilaksanakan pada tanggal ke-15 bulan pertama tahun baru Imlek, atau 15 hari setelah Imlek 2025.

Jika Imlek 2025 jatuh pada 29 januari 2025, maka perayaan Cap Go Meh 2025 jatuh pada tanggal 12 Februari 2025.

Rabu, 12 Februari 2025 adalah tanggal ke-15 bulan pertama Imlek 2025 atau tahun ke 2576 Kongzili. 

Cap Go Meh biasanya dirayakan dengan menggelar berbagai atraksi keramaian, seperti parade barongsai dan kesenian tradisional Tionghoa lainnya.

Sejarah Perayaan Cap Go Meh Imlek

Cap Go Meh menjadi momen penting dalam Imlek karena dianggap sebagai penanda atau penutup perayaan tahun baru Imlek.

Perayaan Cap Go Meh biasanya dilakukan dengan berbagai atraksi seni dan budaya, seperti parade barongsai, gelaran makanan tradisional, dan berbagai tradisi lainnya yang dilestarikan dan turut menjadi budaya di Indonesia.

Cap Go Meh berasal dari tradisi Tionghoa yang disebut Yuan Xiao Jie.

Yuan Xiao Jie berarti sebuah Festival Lampion/Lentera. 

Dilansir dari tribunnews.com, dulunya Cap Go Meh dimaknai sebagai upacara penghormatan kepada Dewa tertinggi Dinasti Han, yaitu “Thai Yi” oleh Biksu Buddha.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved