Seputar Islam

Apakah Benar Orang Pelit Kuburannya Sempit, Pepatah atau Hadits? Penjelasan Ulama Lengkap dan Dalil

Penulis: Lisma Noviani
Editor: Lisma Noviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PELIT -- Ilustrasi Apakah Benar Orang Pelit Kuburannya Sempit, Pepatah atau Hadits? Penjelasan Ulama Lengkap dan Dalil.

Hadit 2
Kuburan sempit bagi orang yang munafik

Orang munafik. Yaitu orang yang menampakkan secara lahiriah beriman, tapi hatinya mengingkarinya. Tampak dari luar sebagai muslim, tapi hatinya sangat membencinya.

Ketika dalam kubur, orang demikian tidak bisa menjawab pertanyaan malaikat. Lalu dikatakan kepada bumi: “Himpitlah dia!” Lantas bumi menghimpitnya hingga persendiannya hancur. Dan dia terus diadzab di dalamnya hingga Allah membangkitkan dari tempat tidurnya.” (HR. Tirmidzi)

 

Hadit 3
Orang yang kufur dan tidak mau beriman


Dalam hadits cukup panjang Nabi menceritakan apa yang dialami orang kafir dalam kubur, bahwa orang kafir akan diberi  permadani dan pakaian  dari neraka, pintu-pintu neraka pun dibuka, kemudian didatangkan kepadanya panas dan baunya neraka, lalu kuburnya disempitkan hingga tulangnya saling berhimpitan.

Lalu orang kafir itu dibelenggu dalam keadaan buta dan bisu. Tak hanya itu,  disediakan sebuah pemukul dari besi untuknya, sekiranya pemukul itu dipukulkan pada sebuah gunung niscaya akan menjadi debu. Orang kafir itu kemudian dipukul dengan pemukul tersebut hingga suaranya dapat didengar oleh semua makhluk dari ujung timur hingga ujung barat -kecuali jin dan manusia- hingga menjadi debu. Baru kemudian  ruhnya dikembalikan lagi.” (HR. Abu Dawud)

 

Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam pernah menyatakan kuburan yang sempit:

إِنَّ لِلْقَبْرِ ضَغْطَةً، وَلَوْ كَانَ أَحَدٌ نَاجِيًا مِنْهَا نَجَا مِنْهَا سَعْدُ بْنُ مُعَاذٍ

“Dalam kubur ada sebuah himpitan, seandainya ada seorang yang selamat darinya, maka Sa’ad bin Muadz termasuk orangnya.” (HR. Ahmad) 


Semoga, kuburan kita tidak sempit, bahkan dihimpit. Dan untuk itu, perlu meneladani hayat Saad bin Mu’adz Radhiyallahu ‘anhu, sahabat nabi yang pemberani dan dermawan.

Itulah Apakah Benar Orang Pelit Kuburannya Sempit, Pepatah atau Hadits? Penjelasan Ulama Lengkap dan Dalil. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Arti Innallaha Yamuru Masajidillahi Man Amanabillahi Wal Yaumil Akhir, Keutamaan Memakmurkan Masjid

Baca juga: Kumpulan Hadits tentang Masjid, Memakmurkan Masjid, Keutaman dan Kebaikan Beribadah di Masjid

Baca juga: Dalil Anjuran Membaca Surat Yasin Sebanyak 3 Kali di Malam Nisfu Sya’ban, Dilengkapi Bacaan Niatnya

Baca juga: Kumpulan Hadits Keutamaan Membaca, Memahami Alquran Baik yang Mahir Maupun yang Baru Belajar Quran 

 

Berita Terkini