TRIBUNSUMSEL.COM - Allah Subhana Wataala sangat menyukai kebersihan. Allah berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 222.
Surat Al Baqarah ayat 222
إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلتَّوَّٰبِينَ وَيُحِبُّ ٱلْمُتَطَهِّرِينَ
Arab latin:
Innallāha yuḥibbut-tawwābīna wa yuḥibbul-mutaṭahhirīn
Artinya:
“Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan orang-orang yang mensucikan dirinya.”
Selain itu, Allah juga menggolongkan umat-Nya sebagai orang-orang yang beruntung apabila orang tersebut selalu menjaga kebersihan diri, terutama ketika akan melaksanakan ibadah. Sebagai firman Allah dalam Al Quran surat Al-A’la,
Surat Al-A’la Ayat 14
قَدْ أَفْلَحَ مَن تَزَكَّىٰ
Arab-Latin:
Qad aflaḥa man tazakkā
Artinya:
Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan beriman)
Dikutip dari laman gramedia.com, dalam Al Quran kata Thaharah atau bersuci ini diulang sebanyak 19 kali. Hal ini membuktikan betapa pentingnya aspek kebersihan dalam agama Islam. Beberapa surat yang menyebutkan kata Thaharah ini adalah sebagai berikut:
Suci dari haid : Al Baqarah 2: 222
Mensucikan ataupun mengangkat derajat maryam: Al Imran 3: 42
Mensucikan harta: At-Taubah 9: 103
Mensucikan hati: Al-Maidah 5: 41
Mensucikan dirimu serta menyempurnakan nikmat: Al Maidah 5: 6
Air yang digunakan untuk bersuci: Al-Anfal 8: 11
Mensucikan ataupun mengangkat derajat dari ahlul bait: Al Ahzab 33:33
Kesucian rumah Allah bagi orang-orang yang melakukan tawaf: Al Hajj 22: 26
Suci pakaian: Al Muddassir 74: 4
Kesucian rumah Allah: Al Baqarah 2: 125
Orang-orang yang mencintai bersuci: Al A’raf 7: 83
Air dari langit yang suci: Al Furqon 25: 48; An Naml 37: 59; Al Insan 76: 31; Al Baqarah 2: 232; Hud 11: 78; Al Ahzab 33: 53; Al Mujadalah 58: 12; Al Imran 3: 55; Al Baqarah 2: 25; Al Imran 3: 15; An Nisa 4: 57; Ab-Basa 80: 14; Al Bayyinah 98: 14; Al Waqiah 56: 79.