Mayat Dalam Koper di Ngawi

Uswatun Khasanah Masih di Kos 4 Hari Sebelum Mayatnya Ditemukan Dalam Koper Termutilasi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut sederet fakta sosok Uswatun Khasanah (29) korban yang ditemukan tewas dalam koper merah di Ngawi.

TRIBUNSUMSEL.COM - Uswatun Khasanah masih terlihat berada di kos-kosannya empat hari sebelum mayatnya ditemukan termutilasi di dalam koper di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. 

Uswatun yang bekerja di Kabupaten Tulungagung berasal dari Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar.

Perempuan yang akrab disapa Ana ini tinggal di kos-kosan yang berada di kawasan Kelurahan Kenayan di Tulungagung

Menurut penjaga kos, Aan, Ana terakhir kali terlihat berada di kos pada Minggu (19/1/2024), empat hari sebelum ditemukan tewas.

Pada Minggu, kata Aan, Ana pergi menggunakan mobil Suzuki Ertiga putih.

"Itu juga mobil masih kredit. Setelah itu belum (terlihat) pulang (ke kos) lagi," ungkap Aan, Sabtu (25/1/2025), dikutip dari SuryaMalang.com.

Lebih lanjut, Aan mengungkapkan selama Ana berada di kos, ia tidak pernah terlihat membawa teman atau ada yang datang.

"Tidak ada teman yang datang. Dia sendirian tinggal di kamarnya," imbuh dia.

Terungkap profesi Uswatun Khasanah, korban yang ditemukan tewas dalam koper merah di Ngawi. (TribunJatim.com)

 Saat ini, kunci kamar kos Ana diketahui dibawa pihak kepolisian.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Joshua Peter Krisnawan, mengungkapkan pihaknya bersama tim Ditreskrimum Polda Jatim dan Satreskrim se-Jawa Timur, telah dikerahkan untuk memburu pelaku pembunuhan Uswatun.

Selain memburu pelaku, pihak kepolisian juga mencari potongan tubuh korban yang hilang.

"Saat ini Satreskrim Polres Ngawi bersama tim Ditreskrim Um Polda Jatim dan Satreskrim di jajaran Polres lingkup Polda Jatim sedang berusaha keras mengungkap pelaku dari peristiwa ini," ujar Joshua, di Ngawi, Jumat, dikutip dari Kompas.com.

Joshua memastikan, pihaknya akan menyampaikan update terkini jika menemukan fakta maupun bukti baru dalam kasus ini.

Ia juga berharap, pelaku bisa segera ditangkap agar kasus pembunuhan Uswatun terang-benderang.

 "Belum banyak yang bisa kami sampaikan karena ini masih dalam proses. Mari kita hormati proses penyidikan yang ada."

"Kami berharap pelaku cepat tertangkap dan kasus ini terungkap dengan sempurna," pungkas dia.

Jasad Korban Sudah Dimakamkan
Sementara itu, jasad Uswatun Khasanah telah dimakamkan di kampung halaman orang tuanya di Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar.

Jasad korban langsung dimakamkan begitu tiba di rumah duka, Jumat malam.

"Jenazah tiba di rumah duka sekitar pukul 19.10 WIB. Dibawa mobil ambulans dari Ngawi. Kemudian disalati dan sebagainya."

"Sekitar pukul 20.00 WIB langsung dibawa ke pemakaman di TPU Desa Sidodadi," ungkap Camat Garum, Arinal Huda, di rumah duka, Jumat, dikutip dari TribunJatim.com.

penemuan mayat wanita dalam koper pada Kamis, membuat geger warga Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Kamis (23/1/2025).

Penemuan mayat itu bermula saat seorang warga yang melintas hendak membuang sampah.

Ia kemudian curiga melihat ada paket besar berwarna hitam yang terbungkus rapi di selokan.

Saat dibuka, paket itu ternyata berisi koper merah. Warga tersebut lantas mengintip koper dan menemukan kejanggalan.

"Ada selimut agak putih, sepatu wanita dan sekilas bentuk tubuh tapi tidak lama ditutup kembali."

"Warga lalu melaporkannya ke Pemerintah Desa diteruskan ke polisi," ungkap Kepala Desa Dadapan, Andik Bangga Satria Rama, Kamis.

"Paketnya rapi. Kalau bukan orang paket atau kurir, tidak mungkin bisa dikemas sedemikian rupa," imbuhnya.

Setelah penemuan itu, mayat korban lantas dievakuasi dan dibawa ke RSUD Dr Soeroto Ngawi untuk diautopsi.

Berdasarkan hasil autopsi korban tewas akibat kehabisan napas. Diduga, ia dicekik pelaku.

"Penyebab kematian akibat asfiksia atau kekurangan napas, ini disebabkan terhambatnya jalan pernapasan."

"Kemungkinan akibat cekikan atau potongan pada leher korban," jelas AKP Joshua Peter Krisnawan, Jumat.

Tak hanya itu, ia juga mengatakan, ada resapan darah di sekujur tubuh korban.

"Disinyalir ada kekerasan sebelum korban meninggal dunia," imbuh dia.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Hari Sebelum Mayatnya Ditemukan Dalam Koper, Uswatun Khasanah Masih di Kos, Pergi Naik Mobil, .

Berita Terkini