Pembacokan di Palembang

'Kenapa Berdarah' VS Bocah 7 Tahun di Palembang Tewas Dibacok 3 OTK Saat Tunggu Ayah Beli Pecel Lele

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana rumah duka keluarga VS (7 tahun) di Jalan KH Wahid Hasyim Lorong Guba 2, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, Minggu (10/1/2025). VS tewas dibacok 3 OTK di depan minimarket saat menunggu ayahnya beli pecel lele.

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - VS (7 tahun) tewas menjadi korban pembacokan ketika sedang berbaring di depan meja Indomaret Jalan KH Wahid Hasyim, Kelurahan Tuan Kentang, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, pada Sabtu (11/1/2025) malam.

Saat kejadian, bocah tidak bersalah itu sedang menunggu ayahnya yang sedang membeli nasi pecel lele yang berada di Seberang jalan tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Anak ini sedang menunggu ayahnya yang lagi beli pecel lele, ayahnya kebetulan saya kenal teman juga," ujar Mamat, seorang saksi yang melihat kejadian, Minggu (12/1/2025).

VS saat itu sedang menunggu ayahnya yang membeli pecel lele, ditemani korban Ariansyah yang merupakan seorang juru parkir.

"Ada saya juga sama Ariansyah yang lagi jaga parkir," katanya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Gunung Api Dempo Pagar Alam Erupsi Lagi Hari ini,Masyarakat Diimbau Jauhi Radius 1 KM

Ketika 3 pelaku datang dan mengepung keduanya, korban VS tidak sadar kalau ikut dibacok oleh pelaku.

"Yang saya lihat pelaku ini sempat bacok Ariansyah satu kali ke perut, kemudian yang kedua ditangkis oleh Ariansyah pakai tangan," ujarnya.

"Nah yang anak ini tidak tahu tiba-tiba sudah teriak kenapa di belakang dia berdarah, " tambahnya. 

Jenazah VS yang meninggal dunia di Rumah Sakit Bari Palembang dibawa ke rumah duka di Jalan KH Wahid Hasyim Lorong Guba 2, Kecamatan Seberang Ulu I, rumah kakeknya.

"Dibawa ke rumah kakeknya di sini, tadi sudah dikubur di TPU Kamboja habis Zuhur tadi," katanya.

Pelaku Turun Dari Angkot

Tiga pria tak dikenal turun dari mobil angkot langsung membacok bocah 7 tahun dan seorang pria dewasa yang sedang beristirahat di depan Indomaret di Jalan KH Wahid Hasyim, Kelurahan Tuan Kentang, Seberang Ulu I yang terjadi pada Sabtu (11/1/2025) malam.

Peristiwa itu menyebabkan bocah berusia 7 tahun VS tewas di rumah sakit usai mengalami luka bacok di pinggang bagian belakang.

Sementara, Ariansyah (31 tahun) pria dewas yang sedang bersama Vito belum diketahui kondisinya namun dikabarkan masih menjalani perawatan serius di rumah sakit. 

M Akib (31 tahun) alias Mamat yang menyaksikan kejadian itu mengatakan tiga orang pelaku masing-masing memegang senjata tajam dan turun dari angkot berwarna kuning.

Halaman
12

Berita Terkini