Diskon tersebut berlaku untuk periode Januari dan Februari 2025.
Diskon tarif listrik tersebut merupakan bagian dari kebijakan insentif yang diberikan pemerintah, seusai kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025.
Berikut Skema Dapatkan Diskon 50 Persen Bantuan Subsidi Listrik:
Kategori Diskon Tarif 50 Persen pelanggan Rumah Tangga:
- - Kategori daya listrik 450 VA
- - Kategori daya listrik 900 VA-900 VA-RTM
- - Kategori daya listrik 1.300 VA
- - Kategori daya listrik 2.200 VA
Diskon 50 Persen Berlaku Pelanggan Pra-bayar dan Pasca-bayar.
Diskon tarif listrik tersebut bakal berlaku bagi pelanggan pra-bayar atau menggunakan token dan juga pelanggan pasca-bayar.
Untuk pelanggan pra-bayar langsung disesuaikan secara otomatis menyesuaikan tagihan bulan Januari dan Februari.
Sementara untuk pelanggan pasca-bayar, pembelian pulsa yang tadinya Rp 100.000 misalnya diskon tinggal Rp 50.000,
Pembelian token memiliki batasan maksimal sesuai dengan kategori daya listrik pelanggan Rumah Tangga.
Berikut rincian batasan maksimal beli token listrik diskon 50 persen per bulan per golongan tarif:
1. Tarif 450 VA maksimal 720 jam atau setara 324 kWh
Tarif listrik Rp415 per kWH x 324 kWH = Rp134.460. Artinya, diskon maksimal Rp67 ribu per bulan.
2. Tarif 900 VA maksimal 720 jam atau setara 648 kWh
Tarif listrik Rp1.352 per kWh x 648 kWh = Rp876.096. Artinya, diskon maksimal Rp438 ribu per bulan.
3. Tarif 1.300 VA maksimal 720 jam atau setara 936 kWh