“Sudah kita lakukan koordinasi sangat kuat. Selain itu, muatan kesiapan insfrastruktur logistik, InshaAllah minggu ini sudah selesai didistribusikan. Dan kita harapan pelaksanaan dilakukan hingga tepat waktu,” pintanya.
Ketiga yakni pengamanan dan stabilitas keamanan. Dimana hal utama yang harus dijaga oleh TNI-Polri berkoordinasi dengan pemerintah provinsi Sumsel.
“Minggu lalu kita rapat dengan presiden, KPU dan Bawaslu. Diingatkan Sumsel daerah yang dianggap rawan pilkada berdasarkan data yang ada. Sehingga koordinasi perlu ditingkatkan sehingga kerawanan mampu di eliminir kerawanan sosial," jelasnya.
Hal lain dia sampaikan adalah menjaga netralitas dan profesionalisme ASN.
"Kita ingatkan dilingkungan provinsi, kepala OPD, camat, lurah dan ASN umumnya untuk selalu diingatkan mengenai netralitas. Dalam hal ada beberapa laporan masuk. Akan kita proses dalam ketentuan yang ada. Proses kita serahkan dengan Bawaslu," pungkasnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com