Faisal mengaku saat kejadian ia mengingat saat dipukul.
"Ingat saat pemukulan saja, pas pencongkelan saya sudah tidak sadarkan diri karena akibat pemukulan dari mereka," katanya.
"Saya waktu itu gak sadar muka saya di perban ternyata terjadi di mata, saya kira luka-luka di muka saja," sambungnya.
Faisal mengaku mengetahui kejadian yang dialaminya dari temannya.
"Saya tahu dari teman yang bawa ke rumah sakit, mata dipukul di congkel, sempat kaget juga, saya gak mikir kalau itu bakal mengakibatkan kebutaan separah ini," terangnya.
"Saya mengetahui tidak bisa melihat saat operasi kedua,
Sementara, Faisal juga menceritakan kehidupannya yang kini sudah tinggal istri.
Faisal mengaku dirinya sudah dua kali berumah tangga namun gagal.
"Istri kedua bukan ninggalin, emang sudah pisah sebelum kejadian," katanya.
Sementara, Faisal memiliki anak dari istri yang pertama.
"2 anak saya ini dari istri yang sebelumnya, sama istri yang dulu masih baik-baik, anak-anak ikut ibunya," sambungnya.
Penjelasan Polisi
Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro membenarkan bahwa K diantar keluarganya ke kantor polisi untuk menyerahkan diri.
"Diantar langsung oleh orang tuanya," kata AKBP Rio Wahyu Anggoro, Sabtu (21/9/2024). Dikutip dari Kompas.com
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara mengatakan bahwa K meengaku tega menganiaya korban demi membela istrinya.