Pengendara Motor Tertimpa Pohon

Tangis Istri Suparman Pecah Lihat Suami Dimakamkan, Pengendara Motor Tewas Tertimpa Pohon di Pali

Penulis: Apriansyah Iskandar
Editor: Moch Krisna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Saimah (35) istri korban Suparman tampak tertunduk lesu saat mengantarkan jenazah suaminya ke tempat peristirahatan terakhir.

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI-- Suasana duka menyelimuti pemakaman Suparman (40) seorang pengendara sepeda motor yang meninggal dunia karena tertimpa pohon saat melintas di Jalan Merdeka KM 10 Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.

Ratusan pelayat tampak dengan khusuk mengikuti prosesi pemakaman di TPU Desa Simpang Tais Kecamatan Talang Ubi pada Pukul 17.00 Wib, Minggu (20/10/2024) petang.

Isak tangis Istri almarhum Suparman bernama Saimah (35) tak terbendung saat jenazah suaminya mulai dikebumikan.

Kepergian Suparman secara tiba-tiba menyisakan duka yang mendalam bagi Saimah dan kedua anaknya.

Istri korban tampak tak bisa berkata apa-apa lagi, atas peristiwa tumbangnya pohon dijalan raya yang merenggut nyawa suaminya.

Suparman merupakan korban dalam peristiwa pohon tumbang di Jalan Merdeka KM 10 tepatnya didekat Pondok Pesantren Latansa Mustika Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi pada Minggu siang (20/10/2024) sekitar pukul 11.00 Wib.

Suparman merupakan warga Desa Simpang Tais Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, rumahnya berada di dekat SDN 20 Talang Ubi dikawasan jalan PT Surya Bumi Agrolanggeng.

Ujang Sofyan Guru SDN 20 Talang Ubi yang juga merupakan tetangga korban mengatakan saat peristiwa itu terjadi, usai menggiling bakso di Pasar Inpres Pendopo. 

Diketahui Suparman dalam perjalanan pulang dari pasar hendak menuju rumahnya yang berada di Desa Simpang Tais.

Namun, saat melintas di TKP hal tak terduga terjadi, sebuah pohon seru sebesar tiang listrik tumbang ketengah jalan dan menimpa Suparman saat melintas mengendarai motor nya.

"Saat kejadian berdasarkan keterangan warga di TKP, pohon seru bercabang tersebut menimpa mengenai bagian kepala, dada, tangan dan paha. Motor yang dikendarainya juga ringsek, menurut info dari pihak keluarga, beliau meninggal karena menderita luka dalam yang serius," kata Ujang Sofyan saat ditemui usai pemakaman korban, Minggu (20/10/2024).

Ditambahkannya, saat kejadian istri korban bernama Saimah sedang menghadiri undangan hajatan bersama keluarga di Pendopo.

"Istri almarhum sedang menghadiri undangan bersama keluarga menurut info yang didapat dari pihak keluarga, warga mengabarkan kemudian istrinya langsung bergegas ke RSUD Talang Ubi,"ungkapnya.

Lebih lanjut diceritakannya, korban meninggal selang setengah jam setelah mendapatkan pertolongan di RSUD Talang Ubi.

"Kita mendapatkan kabar sekitar pukul 11.45 bahwa beliau dinyatakan meninggal dunia, dan jenazah tiba dirumah duka sekitar jam 12 lewat," tuturnya.

Halaman
12

Berita Terkini