Berita Selebriti

Alasan King Abdi Laporkan BG Pemilik Akun Beri Ulasan Buruk Soal Kuliner, Tak Ada Itikad Baik Datang

Penulis: Thalia Amanda Putri
Editor: Moch Krisna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Alasan King Abdi Laporkan BG Pemilik Akun Beri Ulasan Buruk Soal Kuliner, Tak Ada Itikad Baik Datang

Ketika mengamen, dirinya juga sering membungkus makanan sisa orang.

Nantinya, makanan sisa ini akan ia makan bersama-sama.

"Kalau aku lagi ngamen belum dapat makan, itu orang yang makan soto, makan apa, itu sisanya sama Ibunya aku suruh 'Bu sisain'. Sebelum dibuang disisain di satu kantong plastik untuk dimakan bareng-bareng," tuturnya.

King Abdi turut membagikan kisahnya yang akhirnya mahir memasak.

Ternyata, King Abdi sudah belajar memasak sejak kelas tiga SD.

Dirinya menyebut sering melihat sang Bunda memasak. Ia pun mencoba berbagai macam bumbu hingga akhirnya bisa memasak.

"Kalau masak memang sudah dari kelas tiga SD. Jadi melihat Ibu masak.

Bawang putih aku tusuk, aku bakar, aku cobain. Oh bawang putih tuh begini. Bawang merah aku tusuk di kompor yang pakai minyak gas, aku coba, sampai akhirnya aku bisa masak," papar King Abdi.

"Jadi kelas 3 SD itu aku sudah bisa bikin sambal terong, bikin sayur asam, sayur bening," imbuhnya. 

King Abdi dan istri baru bisa merasakan hidup nyaman kala sang putra berusia tujuh bulan. Sebelumnya, King Abdi hanya berjualan di kantin sekolah.

"Damar lahir masih belum (hidup nyaman). Nyaman itu dia umur enam bulan atau tujuh bulan, hidupku sudah mulai enak. Sebelumnya aku jualan di kantin sekolah sama istriku sambil hamil besar," ceritanya.

"Sampai dia waktu itu aku titip. Sering dititipin ke anak-anak SMK karena aku sama istriku jualan.

Dia kan dari kecil enggak rewel kalau digendong. Jadi banyak digendongin anak-anak untuk dimomong," sambung King Abdi.

Abdi merupakan sosok di balik akun Instagram @jajanmercon_abdi, yang telah memiliki 114 ribu pengikut. 

Di bio Instagram, Abdi mengaku sebagai komedian, tukang masak, dan food reviewer.

Halaman
1234

Berita Terkini