Laporan Wartawan Sripoku.com, Alan Nopriansyah

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARADUA - Siapa sangka, dibalik berkembangnya wahana Wisata Danau Ranau, di Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan berdampak positif terhadap warga lokal.

Salah satunya bagi Sudirman (48), warga Kelurahan Bandar Agung Kecamatan Banding Agung, yang tinggal berjarak tak kurang dari 300 meter dari perairan Danau Ranau wisata Andalan di Kabupaten OKU Selatan.

Dengan semakin meningkatnya kunjungan wisata tahun ketahun, ia mengambil peluang  usaha mikro Kecil Menengah (UMKM), di Plaza Kuliner yang didirikan Pemda, yang hanya berjarak 100 meter dari perairan Danau Ranah.

Usaha Kuliner yang ia sediakan mulai dari berdagang perbelanjaan oleh-oleh kopi, buah alpukat, gula aren khas daerah hingga cafe tempat tongkrongan para pemuda sembari menikmati wahan Danau Ranau.

Kini dari sebelumnya, dari menyewa satu buah ruko berkat, keyakinannya ia berhasil kembangkan menjadi dua ruko yang ia kelola bersama keluarga dan pegawainya.

Baca juga: Pria di OKU Selatan Ditemukan Tewas di Bawah Pohon Kopi, Motornya Hilang, Diduga Jadi Korban Begal

Baca juga: Breaking News : Potong Dana Setiap Kegiatan, Kadispora OKU Selatan Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi

Dibincangi Sripoku.com, jika omsetnya dalam sebulan bisa mencapai puluhan juta, terutama saat hari-hari besar libur nasional dan lainnya, sepertinya hal perhelatan Sriwijaya Ranau Gran Fondo (SRGF) ke-VI baru-baru ini.

"Ya kalau hari-hari besar, seperti ada even dari Pemda yang digelar di Danau Ranau, omset meningkat Rp 500.000 - 1.000.000 perharinya,"ujarnya.

Tak hanya itu, berkat Usaha kuliner yang ia jalani ia sudah berhasil mengembangkan usaha penginapan seperti halnya bedeng dan kos-kosan yang disediakan bagi para pengunjung.

Meskipun bergantung pada tinggi pengunjung wisata, ia mengatakan jika saat ramai omset pernah mencapai Rp 5.000.000/harinya pada Even SRGF tahun 2024 beberapa hari ini.

"Klu ada event mencapai 5.000.000 perhari,dari hasil menjual Makanan ,minuman dan oleh-oleh,"bebernya.

Disampaikannya, selain letak yang strategis, Plaza Kuliner Kedai Minuman dan oleh-oleh Mahesa yang tepat berada di Icon Danau Ranau menyedikan makanan dan minuman ala caffe.

Dirinya menyediakan Makanan Ringan hingga oleh-oleh, seperti souvenir dan kaos bergambar objek wisata Danau ranau

"Alhamdulilah, pesatnya pembangunan di Danau Ranau berdampak juga dengan kunjungan wisatawan , apalagi menjelang event tahunan seperti Sriwijaya Ranau Gran Fondo, omset kami menjadi meningkat," terangnya.

Dimana ia menyebut, saat tidak ada event, omset berkisar Rp 300.000 perhari sementara saat ada even digelar Pemda sehari semalam  mencapai Rp 5 Juta.

"Sebab di Plaza kuliner ini merupakan satu- satunya tempat nongkrong pada malam hari di Danau Ranau , dilengkapi karaoke outdoor, makanya juga murah berkisar Rp 10ribu-25 ribu perporsinya,"tandasnya.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung bersama saluran whatsapp Tribunsumsel.com