Mantan atlet asal Banten ini juga membenarkan jika putranya selalu melakukan tradisi mencuci kaki hingga meminum dari air cucian kaki ibunya.
"Iya Rizki cium kaki berangkat kemana pun selalu ritual cuci kaki langsung dia," bebernya.
Tak berakhir disini, Yeni berharap Rizki semakin sukses dan tak pernah lupa di pertandingan-pertandingan berikutnya.
Sebelumnya, Rizki Juniansyah tidak bisa menahan emosi dan menangis usai memastikan medali emas kedua Indonesia di Olimpiade 2024.
Lifter termuda ini pun sempat sujud syukur sebelum naik podium tertinggi.
Rizki kemudian berdiri mencium lambang garuda di dada dan memberikan gesture love kepada para pendukungnya.
Hingga, lagu kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan di Olimpiade Paris 2024.
"Saya senang, bangga dan sangat emosional memenangkan ini, medali emas pertama saya dan menciptakan sejarah," kata Juniansyah, dikutip dari laman Olympics, dilansir dari Tribunsnewssport.com.
Lifter yang berlatar belakang keluarga atlet ini pun menyampaikan terimakasihnya atas dukungan yang diberikan kepadanya.
Saat ditanya alasan menangis, Rizki mengaku tidak bisa menggambarkan dengan kata-kata tentang perasaanya.
Ia mengaku cukup emosinal dengan pencapaiannya itu.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia atas dukungannya, kepada yang menonton di rumah."
"Tidak ada kata-kata yang dapat menggambarkan perasaan saya. Anda melihat saya menangis karena ini merupakan pengalaman yang emosional dan indah, dan saya sudah menatap masa depan," jelasnya.
Baca juga: Profil Rizki Juniansyah Peraih Emas Angkat Besi di Olimpiade Paris 2024, Lifter Termuda Indonesia
Rizki juga mengungkap pesan dari ibundanya setelah berhasil meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024.
"Pesan dari mamah kalau sudah sukses jangan lupa bersyukur sama Allah," kata Rizki menambahkan.
Atas keberhasilannya itu, Rizki Juniansyah membuat Indonesia untuk pertama kali mampu meraih dua medali emas dalam satu gelaran Olimpiade, sejak 32 tahun lalu, pada Olimpiade Barcelona 1992.