Olimpiade Paris 2024

Profil Rizki Juniansyah Peraih Emas Angkat Besi di Olimpiade Paris 2024, Lifter Termuda Indonesia

Inilah sosok Atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah berhasil menyabet medali emas Olimpiade 2024. Lifter termuda cetak rekor sejarah

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Miguel MEDINA/AFP
Profil Atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah berhasil menyabet medali emas Olimpiade 2024. Lifter termuda cetak rekor sejarah 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Mengenal sosok Atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah berhasil menyabet medali emas Olimpiade 2024.

Rizki Juniansyah mencetak rekor cabang olahraga (cabor) Olimpiade 2024 nomor men’s 73 kg di South Paris Arena 6 pada Kamis (8/8/2024) atau Jumat (9/8/2024).

Rizki Juniansyah berhasil menyelesaikan total angkatan 354 kg (snatch 155kg dan clean and jerk 199kg) untuk merebut medali emas dalam debutnya di Olimpiade.

Khususnya bagi Rizki, dengan usianya yang kini 21 tahun dua bulan, atlet kelahiran 17 Juni 2003 ini juga menjadi peraih medali emas termuda Indonesia di Olimpiade.

Baca juga: Sujud Syukur Rizki Juniansyah Atlet Angkat Besi Raih Emas Olimpiade Paris 2024, Tangis Pecah

Tangis Atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah, pecah setelah menuai keberhasilan raih medali emas Olimpiade 2024.
Tangis Atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah, pecah setelah menuai keberhasilan raih medali emas Olimpiade 2024. (Miguel MEDINA/AFP)

Rizki Juniansyah merupakan lifter asal Serang, Banten yang lahir pada 17 Juni 2003.

Sebelum tampil di Paris, Rizki Juniansyah mempunyai bekal meraih medali emas di Piala Dunia 2024.

Rizki berhasil meraih medali dari tiga kategori berbeda di kelas 73kg dalam Kejuaraan Dunia International Weightlifting Federation Junior World Champions di Uzkbekistan.

Rizki sudah diperkenalkan dengan olahraga angkat besi sejak usia 6 tahun karena sang ayah Mohamad Yasin juga merupakan mantan atlet angkat besi.

Kejuaraan Dunia IWF 2023 di Riyadh, Arab Saudi, di Piala Dunia IWF 2024 di Phuket, Thailand.

Di usianya yang masih muda, Rizki mengisi waktunya untuk berlatih.

Sebelum mengikuti Pelatnas dan berangkat ke Paris, Perancis pada Mei 2024, ia mengaku awalnya menekuni angkat besi karena diperkenalkan oleh orangtuanya.

Sebab, orangtuanya merupakan mantan atlet angkat besi dan angkat berat nasional.

Baca juga: Angkat Besi dan 2 Cabor Ini Jadi Harapan Terakhir Indonesia Raih Emas di Olimpiade 2024, Jadwalnya

Ayahnya, Mohamad Yasin, adalah mantan atlet angkat besi nasional yang eksis pada periode 1983-1993.

Sedangkan Ibunya, Yeni Rohaeni, juga atlet angkat berat dari Banten.

Selain itu, capaiannya itu juga berkat bimbingan, latihan keras, disiplin dan doa dari orangtua terutama sang ayah yang pernah berprestasi di SEA Games pada 1983-1993.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved