Memberikan kebaikan tidaklah rugi, justru akan kembali kepada kita kebaikan tersebut dengan cara yang berbeda. Apalagi sampai menjadi penggembira, yang kehadirannya selalu dinanti-nantikan umat manusia, bukan yang kehadirannya selalu ditolak, diharamkan oleh manusia yang lainnya.
Menggembirakan orang lain merupakan suatu keistimewaan, sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah saw:
عَنْ اِبْنِ عَبَّاسٍ رَضِىَ اللهُ تَعَالَى عَنْهُمَا قَالَ : إِنَّ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ إِنَّ اَحَبَّ الْاَعْمَالِ اِلَى اللهِ بَعْدَ الْفَرَائِضِ إِدْخَالُ السُّرُوْرِ عَلَى الْمُسْلِمِ.
'An ibni abbaasin Radhiyallahu ta'aala 'anhumaa qaala: inna Rasulallahi shallallahu alaihi wasallam, qaala inna ahabbal a'maali ilallahi ba'dal faraaidli idkhaalus suruuri 'alal Muslimi
Artinya: Hadis riwayat Ibnu Abbas ra, bahwa Baginda Nabi Muhammad saw bersabda, "Sesungguhnya amal yang paling disukai Allah swt setelah melaksanakan berbagai hal yang wajib adalah menggembirakan muslim yang lain."
Hadirin rahimakumullah
Menggembirakan orang lain banyak caranya, selagi tidak bertentangan dengan syariat Islam dan norma masyarakat setempat, maka sah-sah saja.
Dalam kitab Al ‘Athiyyatul Haniyyah dijelaskan bahwa orang yang berbuat baik kepada orang lain dengan selalu membahagiakannya, maka Allah akan mengutus Malaikat:
رُوِيَ، مَنْ اَدْخَلَ عَلَى مُؤْمِنٍ سُرُوْرًا، خَلَقَ اللهُ مِنْ ذَلِكَ السُرُوْرِ سَبْعِيْنَ اَلْفَ مَلَكٍ، يَسْتَغْفِرُوْنَ لَهُ اِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ.
Ruwiya man adkhala 'ala mukmini suruuran, khalaqallahu min dzalikas suruuri sab'iina alfa malakin, yastaghfiruuna lahu ila yaumil qiyaamati.
Artinya: Dalam kitab Al ‘Athiyyatul Haniyyah dijelaskan “Barang siapa yang membahagiakan orang mukmin lain, Allah ta’ala menciptakan 70.000 malaikat yang ditugaskan memintakan ampunan baginya sampai hari kiamat sebab ia telah membahagiakan orang lain.
Hadirin rahimakumullah
Demikianlah khutbah yang singkat ini semoga bermanfaat bagi kita semua, sehingga kita bisa mengamalkan ilmunya dan menjadi manusia yang baik serta bermanfaat kepada siapapun. Berbuat baik sejatinya tidak akan rugi dan justru akan kembali kepada diri kita sendiri.
Dan semoga Allah swt selalu memberikan ridha kepada kita semua, sehingga kita tetap diberikan iman dan Islam di dalam hati, sehingga kita menjadi hamba yang selalu pasrah kepada Allah swt dan selalu beriman kepada-Nya. Aamiin ya rabbal alamin.
بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ فِى اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ، اِنَّهُ هُوَ الْبَرُّ الرَّؤُوْفُ الرَّحِيْمُ. اَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ، وَالْعَصْرِ اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِىْ خُسْرٍ اِلاَّ الَّذِيْنَ آمَنُوْا وَعَمِلُوْ الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ. وَقُلْ رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاَنْتَ خَيْرُ الرَّاحِمِيْنَ.
Khutbah II