Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Sosok Asep, selaku ayah terpidana Rivaldy Aditya Wardhana alias Ucil mengungkap curhat pilunya atas nasib sang anak yang terjerat kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Asep mengaku jika dirinya merasa bingung karena Ucil dituding menjadi tersangka tumbal di kasus kematian Vina dan Eky tahun 2016 silam.
Menurutnya, saat itu Ucil diamankan Polisi karena bertengkar dengan pacarnya.
Baca juga: Fakta Dibalik Pakaian Terakhir Vina Cirebon, Paksa Pinjam Dress Hitam & Sandal Milik Widi: Semuanya
"Saya juga kurang paham waktu itu, yang saya tahu Rivaldi posisinya udah ada di polsek waktu itu," kata Asep dikutip dari tayangan TV One, Jumat (26/7/2024).
Namun beberapa waktu kemudian Asep semakin bingung mengetahui tersebarnya foto sang putra dari kenalannya bahwa beredar di internet foto Rivaldi sudah babak belur.
Asep pun mendapat kabar bahwa anaknya sudah tak berada di Polsek, melainkan di Polres.
"Dengan adanya kejadian ini saya semakin bingung, maksudnya apa ini ?," kata Asep.
Mengetahui hal itu, Asep langsung bergegas ke kantor polisi untuk menemui anaknya.
Akan tetapi kedatangan Asep sia-sia lantaran Ucil tak dapat ditemui.
Ia semakin heran saat membaca BAP Rivaldi yang ditulis dengan alias Andika.
Asep pun tak habis pikir dengan isi BAP tersebut yang membuat Ucil dikaitkan dengan kasus Vina Cirebon.
Asep merasa tak terima jika putranya dijadikan tumbal meski tak mengetahui apapun.
"Andika ini siapa ?. Kenapa anak saya jadi tumbal untuk Andika ?. Kejam sekali, biadab !," kata Asep sambil menangis.
Setelah sekian lama tak bisa bertemu, akhirnya Asep kemudian mendapat kesempatan bertemu dengan anaknya.
Pada momen itu, kesedihan Asep semakin terasa pilu mendengar pengakuan Rivaldi yang tak bersalah.
"Pah, saya tidak bersalah pah, saya disiksa. Kamu melakukan gak ?. Enggak Pah, ini namanya Andika pah. Saya baca, saya bingung, Andika itu siapa ?, kenapa Rivaldi dijadikan Andika ?," kata Asep sambil menitikan air mata.
Baca juga: Curhat Widi dan Mega Teman Vina Cirebon, Sebut Korban Sering Pinjam Baju dan Uang, Sudah Putusi Eky
Atas hal ini, pihak keluarga berupaya Peninjauan Kembali (PK).
Dia berharap kebenaran dan keadilan terkait anaknya yang terjerat kasus Vina Cirebon.
"Supaya Rivaldi cepet bebas dan memperbaiki nama baiknya," ungkapnya.
Ucil Ajukan PK
Ucil selaku terpidana kasus Vina Cirebon yang menjalani vonis seumur hidup kini akan melakukan Peninjauan Kembali atau PK.
Ucil mengatakan dengan suka rela memberikan kuasanya ke peradi untuk mengajukan PK.
"Saya Rivaldy dengan suka rela memberikan kuasa saya kepada Peradi untuk mengajukan PK," kata Ucil lewat Youtube Kompas TV, Jumat (21/6/2024).
Sementara, kuasa hukum para terpidana, Jutek Bongso mengatakan, pihaknya akan mengajukan PK untuk para terpidana.
"Mudah-mudahan lewat PK itu, mudah-mudahan hakimnya bisa meninjau kembali lalu membebaskan, kalau memang mereka tidak bersalah," tandasnya.
Selain Ucil, tampak terpidana Hadi Saputra dan Rivaldy memakai peci berwarna hitam.
Hadi Saputra terlihat lebih gemuk dari delapan tahun yang lalu.
Eka Sandi pun tampak paling gemuk di antara keempatnya.
Selain bertubuh gempal, Eka Sandi juga memiliki rambut lebih panjang dari yang lainnya.
Keempat terpidana tampak sehat dan secara sukarela memberikan kuasa kepada kuasa hukum dari Peradi.
Pengakuan Ucil ke Bibinya
Rifaldy Aditya Wardhana alias Ucil terpidana kasus Vina Cirebon dihukum seumur hidup ternyata awalnya ditangkap kasus senjata tajam.
Adapun Rivaldy diamankan karena sedang mengobrak abrik pedagang di wilayang Gunungsari, Cirebon.
Rivaldy mengamuk karena sedang berkelahi dengan pacarnya.
Kemudian ia pun ditangkap dan diamankan di Polsek Utbar, Polres Cirebon Kota.
Namun dalam persidangan, rupanya Rivaldy disatukan berkasnya dengan terpidana kasus Vina lainnya.
Diketahui ada 7 anak muda ditangkap di depan SMP 11 Cirebon.
Mereka adalah, Eko, Jaya, Hadi, Eka Sandi, Supriyanto, Sudirman, dan Saka Tatal.
Ke-7 anak muda itu didakwa membunuh Vina dan Eky.
Sosok tersangka pembunuhan Vina Cirebon pada 2016 lalu kini terungkap bernama Rifaldy Aditya Wardhana alias Ucil, aktif di sosmed sebelum bebas (Facebook/Evan Aldiano Unyiell)
Rivaldy pun kemudian didakwa dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup sama seperti 6 terpidana lain.
Sementara Saka Tatal divonis 8 tahun penjara karena saat itu masih di bawah umur.
Menurut bibinya, Rivaldy menegaskan kalau dirinya tidak membunuh Vina dan Eky.
Bahkan hal itu disampaikan oleh Ucil kepada bibinya yang lain.
"Cerita ke Wawanya yang udah meninggal, katanya ‘Wawa demi Allah gak ikutan, Aldi mah kejadiannya sama pacar Aldi bertengkar di Gunungsari’," kata sang bibi dikutip dari Youtube Dedi Mulyadi, Senin (17/6/2024) via Tribunnewsbogor.com.
Sang Bibi juga menduga kalau Rivaldy sempat berpacaran dengan Vina.
"Katanya Vina itu pernah pacaran sama Aldi, Aldi pernah bilang katanya Aldi ada di warung Bu Nining, tapi enggak tahu," tuturnya.
Berdasarkan pengakuannya, Rivaldy juga sempat berbuat onar saat berkelahi dengan sang pacar.
"Dia berantem sama pacarnya, terus diobrak-abrik pedagang di sana, terus ditangkap," kata dia lagi.
Bahkan kepada keluarganya, Rivaldy tetap tidak mengaku perbuatan tersebut.
Namun ia mengaku mendapat perlakuan buruk hingga akhirnya mengakui perbuatan yang tidak dia lakukan.
"Aldi mah tetep bilang katanya enggak, dia juga dipaksa mengaku," tuturnya.
Sang bibi pun tak memungkiri kalau perilaku keponakannya itu memang tak beraturan.
"Emang anaknya mah bangor, kalau sama Eky kayanya kenal mungkin," kata dia.
Ada masalah dengan Eky
Teman dekat Eky, Liga Akbar mengaku sempat diperlihatkan foto Ucil atau Rivaldy oleh Eky.
Kepada Liga Akbar, Eky mengaku sedang ada masalah dengan Ucil saat itu.
"Almarhum Eky pernah curhat katanya pernah punya masalah sama Rivaldy Ucil," kata Liga Akbar.
Liga Akbar sendiri tidak kenal dengan sosok Ucil, hanya tahu wajahnya saat diperlihatkan oleh Eky.
"Kalau dibilang kenal enggak, hapal mukanya, almarhum Eky yang menunjukkan. Sebelum kejadian sekitar sebulan sebelumnya," tutur Liga.
Saat itu menurut Liga, Eky mengatakan kalau dirinya sedang ada masalah dengan Ucil.
Namun ia tak menjawab saat ditanyakan apa masalahnya.
Sementara itu, Kuasa Hukum Liga Akbar, Yudia Alamsyach mengatakan, Liga Akbar sempat diperlihatkan isi BBM Ucil ke Eky.
Isinya yakni Ucil menantang Eky untuk berkelahi.
"Ngjak ribut intinya," kata Yudia Alamsyach.
(*)
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Baca juga berita lainnya di Google News