Kunci Jawaban

Kunci Jawaban, Apa Relevansi Pemikiran KHD Dengan Konteks Pendidikan di Indonesia Saat Ini, Soal PMM

Penulis: Vanda Rosetiati
Editor: Vanda Rosetiati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kunci jawaban, Apa relevansi pemikiran KHD dengan konteks pendidikan di Indonesia saat ini dan konteks pendidikan di sekolah anda secara khusus?

TRIBUNSUMSEL.COM - Kunci jawaban, apa relevansi pemikiran KHD dengan konteks pendidikan di Indonesia saat ini, soal PMM dibahas pada artikel kali ini.

SOAL selengkapnya sebagai berikut:

Apa relevansi pemikiran KHD dengan konteks pendidikan di Indonesia saat ini dan konteks pendidikan di sekolah anda secara khusus?

JAWABAN:

Berikut ada dua alternatif contoh kunci jawaban yang bisa dijadikan referensi saat guru mengalami kesulitan menjawab pertanyaan tersebut yang dihimpun dari sejumlah sumber.

  • Alternatif Jawaban 1

Menurut saya pemikiran Ki Hajar Dewantara dengan kontek Pendidikan saat ini sangat relevan.

Melihat kondisi Indonesia yang terdiri dari berbagai suku dan suasana masyarakat yang berbeda hendaknya Pendidikan anak didasarkan dari kodrat alam sesuai dengan pemikiran Ki Hajar Dewantara.

Karena antara lingkungan pendidikan daerah satu dengan lingkungan Pendidikan di daerah lain kultur dan budayanya berbeda termasuk dari segi geografis juga berbeda, maka untuk proses pendidikan yang dilaksanakan juga menyesuaikan dengan lingkungannya.

  • Alternatif Jawaban 2

Konteks Pendidikan Indonesia Saat Ini

Pendidikan di Indonesia saat ini menghadapi berbagai tantangan dan perubahan, termasuk globalisasi, kemajuan teknologi, dan perubahan sosial-ekonomi. Sistem pendidikan berusaha menyesuaikan diri dengan kebutuhan zaman, yang menuntut keterampilan baru seperti literasi digital, pemikiran kritis, dan kerja sama.

1. Globalisasi dan Literasi Digital
Dalam era globalisasi, penting bagi siswa Indonesia untuk memiliki literasi digital yang memadai. Pemikiran Ki Hadjar Dewantara tentang pentingnya pendidikan yang menyeluruh dan berkesesuaian dengan zaman menekankan perlunya siswa mempersiapkan diri menghadapi perubahan global.

2. Pendidikan Karakter
Pendidikan karakter, yang sangat ditekankan oleh Ki Hadjar Dewantara, tetap relevan. Sistem pendidikan modern harus mengembangkan bukan hanya keterampilan akademik, tetapi juga nilai moral, seperti integritas, kejujuran, dan empati.

3. Penghargaan terhadap Budaya Lokal
Ki Hadjar Dewantara percaya pada keharmonisan antara pendidikan dan budaya lokal. Saat ini, ada usaha untuk mengintegrasikan nilai-nilai budaya lokal dalam kurikulum, mengajarkan siswa untuk menghargai warisan budaya mereka.

Konteks Pendidikan Saat Anda Bersekolah

Generasi sebelumnya mungkin mengalami pendidikan yang lebih tradisional, dengan penekanan lebih besar pada hafalan dan pembelajaran teoritis. Metode pengajaran cenderung lebih otoriter, dengan kurangnya penekanan pada kreativitas dan pengembangan diri.

1. Pendekatan Otoriter vs. Partisipatif
Dibandingkan dengan era sebelumnya, saat ini ada pergeseran dari pendekatan otoriter ke pendekatan yang lebih partisipatif dan siswa-sentris, sesuai dengan prinsip Ki Hadjar Dewantara.

Halaman
12

Berita Terkini