Kalimat tersebut, bisa disimpulkan bahwa semboyan Ki Hajar Dewantara yang pertama ini mempunyai arti "di depan menjadi contoh atau panutan".
Ini artinya, seorang guru, pengajar, atau pemimpin harus bisa memberikan contoh serta panutan kepada orang lain di sekitarnya saat ia berada di depan.
Baca juga: Apa Arti Semboyan Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madya Mangun Karso, Tut Wuri Handayani
Ing Madya Mangun Karso
Ing artinya "di", madya memiliki arti "tengah", sedangkan mangun berarti "membangun" atau "memberikan", dan karsa memiliki arti "kemauan", "semangat", atau "niat".
Jika digabungkan, semboyan ing madya mangun karsa memiliki arti yaitu "di tengah memberi atau membangun semangat, niat, maupun kemauan".
Semboyan ing madya mangun karsa memiliki makna bahwa ketika guru atau pengajar berada di tengah-tengah orang lain maupun muridnya, guru harus bisa membangkitkan atau membangun niat, kemauan, dan semangat dalam diri orang lain di sekitarnya.
Tut Wuri Handayani
Kalau semboyan ketiga yang diciptakan oleh Ki Hajar Dewantara, yaitu tut wuri handayani mungkin sudah tidak asing, nih, bagi teman-teman.
Coba teman-teman perhatikan lambang pendidikan nasional yang ada di topi maupun dasi yang teman-teman gunakan setiap hari.
Di bagian atas lambang pendidikan nasional tersebut, ada tulisan tut wuri handayani yang juga merupakan semboyan ketiga yang dibuat oleh Ki Hajar Dewantara.
Kata tut wuri dapat diartikan sebagai "di belakang" atau "mengikuti dari belakang" dan handayani yang berarti "memberikan dorongan" atau "semangat".
Bisa diartikan tut wuri handayani memiliki arti "di belakang memberikan semangat atau dorongan".
Makna dari semboyan ketiga ini berarti ketika berada di belakang, pengajar atau guru harus bisa memberikan semangat maupun dorongan kepada para muridnya.
Dari tiga semboyan yang dibuat oleh Ki Hajar Dewantara, semuanya masih digunakan sebagai pedoman para guru bahkan salah satunya digunakan untuk semboyan pendidikan di Indonesia.
Baca juga: Arti Ing Ngrasa, Ing Madya Hingga Tut Wuri Handayani, Semboyan Populer dari Ki Hajar Dewantara
Temukan artikel menarik lainnya di Google News.
Ikuti dan bergabung di Saluran WhatsApp Tribunsumsel.