Ia bersyukur putrinya, Nadia bisa selamat dalam musibah kecelakaan maut yang dialaminya itu.
"Saya bersyukur banget anak saya cuma luka-luka ringan yang bisa saya obati. Saya tidak bisa bayangkan bagaimana traumanya orang tua yang anaknya meninggal," beber Yayu.
Ia menyebut, Nadia hanya mengalami luka ringan di tangan dan sedikit robekan di dahi.
Sementara itu, hingga kini polisi masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan mendalami penyebab kecelakaan rombongan bus siswa SMK Lingga Kencana Depok di wilayah Ciater, Subang, Jawa Barat.
Siswa Sempat Live
Lebih jauh, sebelumnya seorang siswa SMK Lingga Kencana Depok sempat live tiktok saat kecelakaan bus di Ciater, Subang, Jawa Barat.
Sebelum kejadian, siswa laki-laki itu awalnya dengan santai menyapa penonton lewat live tiktoknya @xenn25.
Baca juga: Tangis Orangtua Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Kecelakaan Bus, Tak Terima Meski Dapat Santunan
Namun momen tersebut berubah menjadi panik akibat bus mengalami kecelakaan.
Siswa tersebut awalnya masih bisa berdiri untuk mengecek keadaan sekitar.
“Allahuakbar, Allahuakbar,” ujar seseorang yang dekat dengan @Xenn25.
Namun tak disangka, bus kemudian terguling hingga membuat para penumpang semakin histeris.
Saat itu pula video live Tiktok sang siswa berubah gelap karena hpnya diduga terpental.
Tak selang beberapa saat, anak cowok tersebut sudah ada di depan kamera dan mengabarkan jika kondisi bus mengalami kecelakaan.
Anak cowok tersebut tampak tenang dan mengatakan bahwa bus mengalami rem blong.
“Bentar gaes, gue kecelakaan c*k. Gue kecelakaan. Bentar ges ya,” kata si pemilik akun memberikan kabar kepada warganet.