Berita Viral

6 Fakta Kades Mohammad Agus Ngamuk dan Ancam Polisikan Ahmad Saugi Usai Viralkan G, Bocah Kelaparan

Penulis: Aggi Suzatri
Editor: Moch Krisna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fakta-fakta Muhammad Agus, Kepala Desa (Kades) Rawapanjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tempat G, bocah yang menangis kelaparan

Setelah Mohammad Agus berdiskusi dengan sejumlah pihak, ia tidak jadi melaporkan Ahmad Saugi dan menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.

"Kalau saya bilang pada saat itu dia akan dijebloskan, jebloskan. Kita masih ada rasa kemanusiaan tadi, mungkin ada kesalahan yang tidak diketahui. Masih kita maafkan," ucapnya.

Terlihat dari TikTok @ss.666999 pada Kamis, 9 Mei 2024, terdapat video ketika dua orang itu saling berpelukan.

“Pak lurah ini gimana, kita di sini karena emang banyak masalah. Udahlah yang udah biarlah berlalu,” kata Ahmad Saugi.

Tampak pemuda tersebut duduk bersebelahan dengan Kades Rawapanjang dan membuat video bersama.

Pada akhir video tersebut, keduanya saling berpelukan yang dinilai masalahnya sudah selesai dan berakhir damai.

5. Minta Konten Ahmad Saugi Dihapus

Selain itu, Ahmad Saugi, konten kreator yang merekam video pilu seorang bocah di Bojonggede menangis kelaparan itu diminta untuk menghapus videonya.

Ahmad Saugi beralamat di Cilodong, Depok dan pertama kali mendapatkan video Gibran dari temannya petugas instalasi listrik di Bojonggede.

Kini, video sang bocah tersebut sudah dihapus dari akun media sosialnya.

Baca juga: Rezeki G, Bocah Viral Menangis Kelaparan di Bojonggede, Dapat Bantuan Pemerintah, Didaftarkan BPJS

Melihat video terbaru Ahmad Saugi yang justru meminta maaf padahal sudah membantu Gibran, netizen curiga.

Netizen heran kenapa Saugi yang punya niat baik justru dianggap melanggar hukum.

Karenanya netizen pun menduga Saugi dapat tekanan.

"Jadi kalau mau nolong harus kasi tau rt.rw gitu?'

"Abang udah benar.. negara kita yg salah !!"

Halaman
1234

Berita Terkini