Mayat Wanita Dalam Koper di Bekasi

Momen Terakhir Rini Mariany Sebelum Ditemukan Jasadnya Dalam Koper di Bekasi, Ditugaskan Setor Uang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Momen terakhir sehari sebelum Rini Mariany(50) wanita asal Bandung dibunuh, bekerja seperti biasanya di kantor, sempat diberitugas setor uang ke bank

TRIBUNSUMSEL.COM - Misteri pembunuhan Rini Mariany(50) wanita asal Bandung mayatnya ditemukan dalam koper di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (25/4/2024).

Adapun, AARN yang membunuh korban Rini Mariany dan mayatnya dimasukan dalam koper serta dibuang di Cikarang, Bekasi.

Rini Mariany sendiri merupakan warga Riung Bandung, Rancasari, Kota Bandung.

Baca juga: Pekerjaan Rini Mariany Korban Pembunuhan di Bekasi Jasad Ditemukan Dalam Koper, Pelaku Rekan Kerja

Rini Mariany diduga dibunuh di sebuah hotel di kota Bandung.

Berdasarkan rekaman CCTV salah satu Hotel di Kota Bandung, pada Rabu 24 April 2024 sekitar pukul 09:00 WIB, korban dan pelaku terlihat masuk ke dalam kamar hotel di kawasan Kota Bandung.

Pada rekaman CCTV kedua, terlihat laki-laki tadi, ke luar kamar dan hanya membawa koper besar berwarna hitam.

Dari rekaman CCTV, Polisi menduga bahwa korban dibunuh oleh pelaku di dalam kamar hotel.

Disisi lain, sehari sebelumnya, korban bekerja seperti biasanya di kantor.

Korban juga sempat mengantar anak perempuannya berangkat sekolah pada Rabu (24/4/2024).

Baca juga: Reaksi Anak Rini Mariany, Pembunuh Ibu Ditangkap di Palembang, Mayat Ditemukan dalam Koper di Bekasi

Saat berada di kantor, korban mendapat tugas menyetorkan uang perusahaan ke bank yang lokasinya tak jauh dari kantor.

"Jam 09.00 WIB, korban dari kantornya pergi ke bank untuk menyetor uang dari sales," ujar sepupu korban, Anjar Gumilar, Jumat (26/4/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Setelah menyetorkan uang, korban tak kembali lagi ke kantor dan keberadaannya terus dicari.

"Dari situ teman kerjanya menanyakan ke saudara korban, kok tidak pulang-pulang padahal kantor ke bank itu dekat," terangnya.

Diduga Rini menjadi korban pembunuhan lantaran ditemukan tanda kekerasan pada jasadnya.

Proses penyelidikan kasus ini dilakukan tim gabungan dari Polda Jabar, Polrestabes Bandung, dan Polres Metro Bekasi.

Saat ditemukan, jasad korban masih mengenakan pakaian kerja dan terdapat cincin di jarinya.

Proses cerai dengan suami

Anjar Gumilar, mengatakan korban memiliki seorang suami dan anak perempuan yang masih SMA.

Saat ini, korban sedang dalam proses cerai dan telah pisah rumah dengan suaminya.

Ia menduga kematian korban ada hubungannya dengan proses perceraian.

"Kami curiga, karena almarhum ini sedang proses cerai dan almarhum keukeuh enggak mau rujuk," ungkapnya.

Anjar Gumilar menambahkan, selama ini korban tidak memiliki masalah pribadi dengan siapapun kecuali perceraian yang sedang bergulir di Pengadilan Agama.

Pekerjaan Rini Mariany korban pembunuhan lalu dimasukkan ke dalam koper di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (25/4/2024) (Youtube Kompas TV)

Sebelum korban tewas, suami kerap mendatangi rumah dan terlibat perselisihan.

“Kalau pertikaian enggak pernah, tapi lebih ke cekcok adu argumen. Yang satu mau cerai, yang satunya enggak mau. Terus suaminya ini suka tiba-tiba ada di rumah. Itu sering terjadi konfliknya di situ,” terangnya.

Pihak keluarga berharap, pelaku pembunuhan segera terungkap.

“Keluarga menaruh harapan besar kepada pihak kepolisian supaya bisa mengusut proses penyelidikan ini secara tuntas,” tukasnya

Kesaksian Tetangga

Neng Nani (31), tetangga korban di Perumahan Riung Bandung, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, mengaku sempat melihat korban mayat dalam koper membersihkan halaman rumahnya.

"Rabu 24 April 2024 pagi, sebelum berangkat kerja suka beres-beres dulu. Ngasih makan kucingnya, kalau pagi di sini suka ramai," ujar Nani, Jumat (26/4/2024).

Setelah itu, kata dia, RM terlihat berangkat kerja, sambil mengantarkan anak perempuannya ke sekolah.

"Biasa saja, tidak ada perasaan aneh," katanya.

Rabu sore, kata dia, lampu rumah korban terlihat sudah menyala.

Nani pun menduga bahwa korban sudah pulang.

"Anak yang paling kecil SMA, kadang pulang duluan atau bareng (bersama korban). Hari Rabu itu, saya tidak tahu apakah anaknya sudah pulang atau tidak. Tapi lampunya sudah nyala," ucapnya.

Biasanya, kata dia, saat meninggalkan rumah, korban akan mematikan lampu rumahnya dan kembali menyalakan lampu pada sore harinya.

"Pas kemarin, lampunya menyala kirain sudah pulang. Tapi kok sepi, ternyata kosong mungkin lagi ada perlu lama, makanya tidak curiga," katanya.

Pada Kamis 25 April 2024 sore, Polisi berdatangan ke rumah korban.

Nani pun kaget, karena lengkap dengan tim Inafis.

"Sore sekitar jam 15.00 WIB, ada polisi ke sini, ramai-ramai, makin sore makin banyak. Polisi nanyain ke saya, korban penghuni rumah ini apa bukan," ucapnya.

Polisi pun, kata dia, baru masuk ke rumah korban sekitar pukul 20.00 WIB, karena rumah tersebut kosong dan terkunci.

"Terus polisi ngasih tahu ada korban pembunuhan," katanya.

Baca juga: AA Pelaku Pembunuhan Rini Mariany Ditangkap di Wilayah SU II, Palembang, Jenazah Dimasukkan Koper 

Jasad Ditemukan dalam Koper di Bekasi

Sebelumnya, warga di sekitar Cikarang, Kabupaten Bekasi, digegerkan dengan adanya penemuan sebuah koper yang berisi mayat.

Dari foto yang tersebar pada Kamis (25/4/2024) terlihat koper berwarna hitam berada di sebuah semak-semak di lokasi.

Terlihat resleting koper yang sedikit terbuka yang di dalamnya ada sesuatu bewarna merah yang diduga baju dari mayat tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, jasad tersebut ditemukan pada hari ini sekitar pukul 08.00 WIB oleh seorang petugas kebersihan.

"Saksi memegang tas tersebut merasa berat, dan curiga dan akhirnya penemuan tersebut ke Polsek Cikarang Barat," ujar Ade Ary.

"Saat itu juga jajaran polres melakukan cek TKP kemudian membuka isi tas dan ditemukan mayat seorang wanita," sambungnya.

Tewas di Hotel Bandung

Detik-detik pembunuhan dilakukan AARN terhadap Rini Mariany tertangkap dalam rekaman CCTV sebuah hotel di Bandung, Jawa Barat.

Saat itu AARN, pembunuh perempuan yang jasadnya ditaruh di dalam koper sempat mengajak korban ke sebuah hotel di Bandung, Jawa Barat.

Dalam rekaman CCTV yang diterima Kompas.com, pelaku dan korban berinisial RM (50) datang ke hotel pada Rabu (24/4/2024).

Keduanya kemudian memasuki salah satu kamar hotel sekitar pukul 09.51 WIB.

AARN terlihat mengenakan pakaian serba hitam saat masuk ke dalam kamar.

Sementara, korban mengenakan jaket berwarna merah muda, kerudung berwarna biru muda, dan menggendong sebuah tas di punggungnya.

Setelah itu, rekaman CCTV terpotong dan maju ke pukul 18.40 WIB.

Dalam menit tersebut, AARN keluar dari kamar yang dimasukinya bersama RM.

Ia keluar seorang diri sambil mendorong koper berukuran besar.

Rekaman CCTV lalu berhenti pukul 18.48 WIB saat AARN sudah tak terlihat.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, rekaman CCTV yang beredar benar adanya.

Ade Ary menyebut, dua orang yang terlihat di rekaman CCTV adalah korban dan terduga pelaku.

“Soal video CCTV yang beredar, saya benarkan video itu,” tutur dia di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2024).

Pelaku Ditangkap di Palembang

Polisi menangkap AARN, pelaku pembunuhan itu di Palembang, Sumatera Selatan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengatakan, pelaku diamankan tim gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Satreskrim Polres Metro Bekasi dan Polsek Cikarang Barat dan Satreskrim Poltabes Bandung.

"Pelaku ditangkap di Palembang, Sumatera Selatan dan saat ini pelaku tengah dalam perjalanan untuk dibawa ke Polda Metro Jaya selanjutnya dilakukan pendalaman," kata Kombes Ade Ary Syam Indradi.

(*)

Baca berita lainnya di google news

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkini