Demikianlah pidato singkat yang bisa saya sampaikan pada kesempatan kali ini, semoga senantiasa menjadi pengingat bagi kita akan peristiwa agung Isra Miraj dan perintah penting mendirikan shalat. Akhirul kalam Wassalamualaikum Wr.Wb.
Baca juga: 15 Puisi Isra Miraj 1445 H/2024 Singkat dan Menyentuh Hati, Cocok Jadi Bahan Lomba Puisi
Ceramah Kedua
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillahilladzi an amana Bini’mati iman wal islam
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmatnya.
Tidak lupa shalawat serta salam kita haturkan kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW dan doaku semoga kita selalu dalam keadaan sehat wal afiat, amiin amiin ya rabbal alamin.
Bapak ibu guru yang saya hormati dan teman teman yang aku sayangi, pada kesempatan kali ini aku ingin berbagi kisah yang sulit diterima oleh akal manusia namun apabila diimani Insha Allah akan menambah keimanan kita.
Isra Mi'raj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW di malam hari dari masjidil haram ke masjidil aqsa lalu dilanjutkan ke sidratul muntaha atau langit ke tujuh.
Peristiwa ini diriwayatkan dalam surat Al-Isra ayat 1.
Selama perjalanan Nabi Muhammad SAW mengalami peristiwa-peristiwa yang sangat luar biasa
Salah satunya adalah mendapat wahyu perintah shalat 5 waktu langsung dari Allah.
Ketika Nabi Muhammad SAW sampai di sidratul muntaha allah memerintahkan nabi dan umatnya untuk memerintahkan shalat 50 waktu dalam 1 hari 1 malam.
Nabi Muhammad SAW pun menerimanya begitu saja dan Nabi turun ke langit ke enam.
Di langit ke enam bertemu dengan Nabi Musa, Nabi Musa menyatakan agar meminta keringanan kepada Allah alasannya karena umatnya tidak akan sanggup untuk melaksanakannya karena Nabi Muhammad SAW sayang kepada umatnya akhirnya Nabi Muhammad SAW menghadap Allah dan meminta keringanan.
Yang awalnya 50 waktu menjadi 10 waktu dan akhirnya keputusan terakhir pun tiba bahwa umat islam diwajibkan untuk melaksanakan shalat 5 waktu dalam 1 hari semalam.