Kasi Humas Polres Ogan Ilir AKP Herman Ansori mengatakan, petugas telah melakukan olah TKP.
"Korban meninggal dunia. Ini masih lidik, pemeriksaan korban yang selamat," kata Herman dihubungi via telepon, Sabtu (3/2/2024).
Ia menjelaskan, aksi pencurian dengan kekerasan tersebut terjadi pada Jumat (2/2/2024) malam sekira pukul 23.45.
Selain menewaskan seorang perempuan, begal juga melukai seorang laki-laki.
Korban selamat diketahui bernama Aldo Prasetio, dia mengalami luka di bagian pelipis.
Sementara korban tewas bernama Nazwa Keyza Safira (19 tahun) yang mengalami luka tusuk di punggung.
Kedua korban begal merupakan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya (Unsri).
Informasi dari rekan sesama mahasiswa, kedua korban berkendara menggunakan sepeda motor.
"Waktu di TKP, korban ini didatangi orang yang tanya alamat mancing. Ditanya 'tempat mancing di mana ya? Apa lihat teman saya mancing di sini'," ujar Zaki, salah seorang rekan korban.
Setelah menghampiri kedua korban, pria yang bertanya tersebut lalu pergi menggunakan sepeda motor.
Tak berselang lama, pria tersebut kembali menghampiri kedua korban dan langsung meminta barang berharga dengan cara paksa.
"Saya kurang jelas juga, apakah satu atau dua orang pelaku itu. Yang jelas dia bawa pisau," terang Zaki.
Diduga melawan begal, korban Keyza ditusuk di bagian punggung hingga berlumuran darah.
Korban lalu dibawa ke Rumah Sakit Mahyuzahra Indralaya, namun nyawanya tak tertolong.
"Semalam sekitar pukul 01.00, korban dibawa teman prianya ke sini. Ada luka tusuk di punggung. Jasad korban sudah dibawa ke rumah duka di Lahat," ujar salah seorang perawat di Rumah Sakit Mahyuzahra.
Baca berita menarik lainnya di google news