Berita Viral

Kisah Pilu Anak Penjual Nasi Bungkus Cuma Jadi Konten Donasi, Dibohongi Tak Dapat Uang Pengobatan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kisah Pilu Anak Penjual Nasi Bungkus di Bogor cuma Jadi Konten Donasi, Dibohongi Tak Dapat Uang Pengobatan

Hingga akhirnya Uni pun akhirnya dikirimi uang.

"Sebulan kemudian datang bantuan 1.500.000 yang uangnya langsung saya pakai untuk menebus obat untuk otak," jelasnya.

Anak Uni yang usianya hampir 7 tahun itu otaknya masih setara dengan anak usia 2 tahun karena pernah sakit Cerebral Palsy.

Omer bahkan sudah menjalani operasi 3 kali agar bisa berjalan.

Sebelumnya, ia mengalami lumpuh selama 5 tahun.

"Saya bingung, untuk siapa uang donasi? Gendang telinga anak saya yg pecah tidak bisa saya obati, tiap bulan kontrol di RSUD habis duit 350.000," tulisnya lagi.

Uni pun akhirnya meminta agar donasi untuk anaknya ditutup saja.

"Saya gak mau RIBUT. Saya hanya minta TOLONG agar DONASI ini diTUTUP," tulisnya.

Baca juga: Viral 2 Wanita Adu Jotos di Mal Gorontalo, Tak Terima Disebut Kampungan Karena Berisik di Bioskop

Lebih jauh, akun Kita Bisa di Twitter pun memberikan tanggapan soal kasus tersebut.

"Hi kak, terima kasih laporannya. Tim kami juga sudah terima laporannya di Tiktok, dan saat ini tim terkait sedang menindaklanjuti laporan langsung ke penerima manfaat yg melaporkan. Akan kami update kembali jika sudah jelas situasinya ya," tulis akun Twitter @kitabisacom.

Di hari yang sama, Kita Bisa pun memberikan kabar terbaru soal kasus tersebut.

Pihaknya mengatakan telah menemui langsung ibu penjual nasi bungkus tersebut.

Kita Bisa menyampaikan beberapa poin soal informasi galang dana untuk anak penjual nasi bungkus di Bogor itu.

Berikut updatenya, dikutip dari Twitter @kitabisa.com, Selasa (26/12/2023).

1. Posisi Kitabisa sebagai platform galang dana yang mengatur galang dana, penyaluran, dan pelaporan ke donatur

Halaman
123

Berita Terkini