Saya lihat dia berubah, saya tulus dan ikhlas mengampuni dan memaafkan Leon," tambahnya.
Bagi Rinoa Aurora Senduk, ia sangat berdosa jika tidak memaafkan dan mengampuni Leon, atau menolak ajak perdamaian dari keluarga Willy Dozan.
"Saya teringat ajaran ibu saya, jika kamu mengampuni kesalahan orang maka bapa kamu di surga akan mengampuni kamu. Tidak ada manusia yang sempurna termasuk Leon," ujar Rinoa Aurora Senduk.
Sementara itu, Yulia Asaad ibunda dari Rinoa Aurora Senduk dan kuasa hukum putrinya itu susah memaafkan Leon Dozan, sejak awal mula bertemu orang tuanya, Willy Dozan dan Betharia Sonata di Polres Metro Jakarta Pusat.
Bahkan, Yulia Asaad tak menampik pengacara keluarga Leon Dozan sudah mengajak untuk berdamai.
Namun ia tidak langsung menerima, karena tak mau perdamaian terjadi karena ada paksaan dan tekanan.
"Kami ingin perdamaian terjadi dari hati kami tanpa paksaan dari siapapun.
Maka dari itu baru sekarang kami memutuskan untuk berdamai," ungkap Yulia Asaad.
Betharia Sonata yang ditemui di waktu yang sama mengucapkan syukur karena ajakan perdamaiannya diterima oleh Rinoa Aurora Senduk dan ibunya.
"Alhamdulillah perdamaian ini terjadi. Semua demi kebaikan anak-anak," kata Berharia Sonata.
Tapi, Betharia Sonata tak menampik usahanya untuk bisa mewujudkan perdamaian pun cukup besar.
Ia membenarkan sampai akhirnya sujud di kaki ibunda Rinoa Aurora Senduk, agar Leon Dozan bisa dimaafkan.
"Natural aja sih. Pokoknya saya minta yang terbaik. Bagi saya hal itu Wajar aja sebagai seorang ibu," ucap Betharia Sonata.
(*)