TRIBUNSUMSEL.COM - Nasib gadis yang diteror orderan fiktif oleh pria gegara sakit hati kini alami kerugiaan jutaan.
Seperti diketahui, kisah wanita ini viral dimedia sosial setelah menceritakan diteror pria mendapat 22 orderan makanan fiktif.
Akibat kejadian ini Alyani melaporkan ke Polsek Cibinong.
Hal ini dibenarkan oleh Kanit rekrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu saat dikonfirmasi TribunnewsBogor terkait laporan korban teror orderan fiktif ini, Kamis (23/11/2023).
"Iya sudah (melapor ke Polsek)," kata Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com terkait laporan korban teror orderan fiktif ini, Kamis (23/11/2023).
Menurut Yunli, korban perempuan yang tinggal di sekitar perbatasan wilayah Cilodong Depok ini mengalami kerugian hingga Rp 1 Juta akibat orderan fiktif melibatkan puluhan ojol.
Orderan fiktif ini berasal dari pria terlapor yang diketahui bernama Wahyu.
Kini total orderan fiktif sudah mencapai 42 pesanan.
"Kurang lebih 42 pesanan," kata AKP Yunli Pangestu.
Baca juga: Alasan Wahyu Nekat Pesan Orderan Fiktif Ojol ke Alya, Ternyata Bukan Karena Cinta Tapi Hal Ini
Sementara ini diketahui, motif dibalik teror orderan fiktif ini karena si terlapor diduga ada rasa kepada korban, namun ditolak oleh korban.
Namun sementara ini pihak Polsek Cibinong masih mendalami terkait kejadian viral gadis diteror orderan fiktif ini.
Polsek Cibinong pun akan segera memanggil pihak terlapor untuk diperiksa.
"(Pemanggilan terlapor) Akan dijadwalkan," ungkap AKP Yunli Pangestu.
Baca juga: Aku Dikatain Monyet, Wahyu Ternyata Sakit Hati ke Ibunda Alya Nekat Lakukan Orderan Fiktif Ojol
Ngaku Orderan Masih Datang
Sementara dalam story terbaru milik Alya, ia mengaku hingga saat ini orderan masih terus berdatangan.