Mahasiswi FKH Unair Tewas Dalam Mobil

Penjelasan Resmi Polisi Penyebab Mahasiswi FKH Unair Tewas di Mobil, Tak Setuju Pernyataan Keluarga

Editor: Slamet Teguh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penjelasan Resmi Polisi Penyebab Mahasiswi FKH Unair Tewas di Mobil, Tak Setuju Pernyataan Keluarga

TRIBUNSUMSEL.COM - Kasus tewasnya CA (21), mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga, Surbaya hingga kini masih terus menjadi perhatian publik.

Salah satu yang menjadi pertanyaan ialah soal penyebab meninggalnya CA.

Diketahui sebelumnya, pihak keluarga meyakini CA bukan korban pembunuhan,.

Namun pihak kepolisian masih belum memastikan penyebab kematian mahasiswa Kedokteran Hewan Unair tersebut.

Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo mengungkapkan, kepastian soal penyebab kematian korban akan diumumkan setelah semua data pendukung sudah lengkap.

"Saya tidak mau memberikan kesimpulan prematur. Saya harus beranjak dari pendekatan yang saintifik dan logis," ucap dia, Selasa (7/11/2023) dikutip dari Surya.

Dia menegaskan tidak mau teburu-buru menyimpulkan penyebab kematian CA.

"Nanti hasilnya akan kami sampaikan ketika semua langkah pengujian dan keterangan ahli sudah kami dapat seluruhnya. Jadi saya minta jangan terburu-buru untuk menyimpulkan," tambahnya.

Sebelumnya, ayah tiri korban, Gunawan membantah tewasnya CA yang ditemukan dalam kondisi kepala terbungkus plastik di dalam mobil itu karena pembunuhan.

Gunawan meyakini mahasiswi FKH Unair itu tewas karena sengaja mengakhiri hidupnya.

"Perlu saya jernihkan berita yang mengatakan seolah-olah anak saya itu meninggalnya karena pembunuhan. Itu enggak betul,"kata Gunawan dikutip dari Kompas.com. Senin (6/11/2023). 

Berikut fakta-fakta terbaru yang terungkap di kasus ini:

1. Surat wasiat asli

Polisi saat ini tengah mendalami surat wasiat milik mahasiswi Universitas Airlangga (Unair), yang ditemukan tewas di mobil di kawasan apartemen Tambak Oso, Waru, Sidoarjo, Minggu (5/11/2023).

Diketahui, surat wasiat tersebut ditemukan menempel di kepala korban, CA (21), yang terbungkus plastik.

Halaman
1234

Berita Terkini