Kompol Wahdah menerangkan di sekeliling jasad EN ditemukan botol minuman sari kelapa, dan obat maag. Namun pihaknya belum mendalami isi minuman itu.
"Apakah minuman itu murni minuman apa ada campuran itu belum sampai ke sana," imbuhnya.
EN ditemukan dalam kondisi telentang di atas kasur dengan mengenakan kaos pendek warna hijau pupus dan celana pendek warna hitam.
EN berhasil dievakuasi, setelah Alfa meminta bantuan rekannya dan ibu kos, untuk membuka pintu kamar dengan kunci cadangan.
Sebelum EN ditemukan tewas, Alfa mendapati kondisi pintu kamar sang kekasih tertutup dan terkunci.
Baca juga: Keseharian YU yang Ditemukan Tewas Berpelukan dengan Istri di Klaten, Dikenal Bos Rongsok yang Royal
Kekasih EN mencoba untuk menghubungi dan mengetuk pintu kamar korban, namun tidak mendapat respon.
"Pacarnya datang sekitar pukul 20.30. -ketok tapi tidak dibukakan," ujarnya kepada tribunjateng.com, Rabu (11/10/2023).
Kekasih EN meminta pemilik kos untuk membukakan pintu kamar itu menggunakan kunci cadangan.
Namun setelah dibuka korban dalam keadaan terlentang.
Ketika dicek, ternyata EN sudah meninggal.
Tinggalkan Surat Wasiat
Sebelum tewas, EN ternyata meninggalkan beberapa lembar surat wasiat yang tergeletak bersama berkas Kartu Rencana Studi (KRS) miliknya yang menguatkan identitasnya sebagai mahasiswi Udinus.
Berikut isi surat wasiat yang ditinggalkan korban EN.
Tertulis dalam pesan EN meminta cara kematiannya tidak usah diviralkan atau diboomingkan.
EN mengaku lelah hidup.