TRIBUNSUMSEL.COM - Sosok ES, anak Kapolsek Berastagi, Kompol Viktor Simanjuntak, viral diduga hamili pacar.
ES disebut-sebut tak mau bertanggung jawab karena telah menghamili sang kekasih inisial D.
Awal mula nama ES muncul di media sosial setelah akun TikTok @divagloryyy mengunggah foto dengan keterangan yang intinya hamili pacar dan tak mau bertanggung jawab.
ES disebut-sebut Eben Simanjuntak, anak Kompol Viktor Simanjuntak.
Di beberapa akun media sosial, memperbincangkan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diduga menghamili seorang wanita.
Informasi yang beredar, ASN yang bertugas di Pemkab Lampung Tengah berinisial ES itu merupakan anak dari Kapolsek Berastagi Kompol Viktor Simanjuntak.
Kompol Viktor Simanjuntak membenarkan bahwa itu adalah anaknya.
Baca juga: Sosok Kompol Viktor Simanjuntak Kapolsek Berastagi, Anak Diduga Hamili Pacar Tak Mau Tanggung Jawab
Dirinya mengatakan, memang sejak tahun lalu ia sudah mengetahui anaknya memiliki asmara dengan wanita bernama D tersebut.
"Memang benar itu anak kami, dan mereka memang berpacaran dari tahun lalu berdasarkan suka sama suka," ujar Viktor, Senin (9/10/2023).
Ketika ditanya perihal tudingan yang dilayangkan kepada anaknya, Viktor menjelaskan jika sejak awal mula anaknya berpacaran dengan D sekitar satu bulan berjalan Diva mengaku jika dirinya tengah hamil.
ES yang mengetahui pacarnya hamil tersebut, bermaksud untuk bertanggungjawab meskipun masih belum diketahui apakah anak tersebut merupakan buah cintanya.
"Jadi satu bulan setelah pacaran anak itu ngaku hamil. Kemudian anak saya memberitahu kepada kami, selanjutnya saya minta istri saya berangkat ke Lampung untuk membicarakan masalah ini," ucapnya.
Baca juga: Viral Anak Kapolsek Berastagi Diduga Hamili Pacar Tak Mau Tanggung Jawab, Kompol Viktor Buka Suara
Singkat cerita, Viktor mengungkapkan karena memang anaknya berniat untuk bertanggung jawab pihaknya selaku keluarga langsung mempersiapkan segala keperluan untuk pernikahan anaknya di kampungnya di Porsea.
Namun, dari beberapa kali pertemuan wanita tersebut mengaku sudah tidak ingin lagi menikah dengan ES.
"Kami sudah siapkan semuanya, sudah kami atur waktu. Rencana itu di bulan Februari kemarin nikahnya, tapi karena keperluan adat kami minta undur waktu jadi bulan Maret. Tapi gitu kami bicarakan lagi, mereka dari keluarga si perempuan bilang sudah tidak jadi nikah," ungkapnya.