TRIBUNSUMSEL.COM - Nardinata Marsioni Suhaemi alias Nera, wanita yang mengaku sebagai pria dan menikahi Ida Susanti kini terus menjadi perhatian.
Bahkan, nama Nera terus menjadi sorotan setelah ia dikaitkan dengan Jusuf Hamka.
Nera disebut merupakan adik dari Jusuf Hamka.
Ramai menjadi perhatian, kini Jusuf Hamkapun muncul.
Dalam podcast Curhat Bang Denny Sumargo, Minggu (8/10/2023), Jusuf Hamka dipertemukan langsung dengan Ida Susanti.
Jusuf mengakui jika Nera adalah adiknya, namun bukan adik kandung. Mereka saudara jauh. Jusuf Hamka sendiri tidak tahu persis hubungan darahnya dengan Nera.
"Saya ini dari kecil saudara banyak. Katanya nenek saya suaminya 5 atau nenek saya 5, saya gak tau. Yang satu nenek saja saya tidak tahu. Bukan saya sombong. Saya ini dulunya terbuang. Karena saya nakal dan pindah agama (masuk Islam)," beber Jusuf Hamka.
Terakhir, Jusuf Hamka berkomunikasi dengan Nera adalah 3 tahun lalu.
"3 tahu lalu sempat kontak. Dia hanya bilang lagi ada di Filipin. Konntak karena saya lagi heboh kasus dengan Bank Syariah Swasta. Udah. Dan kami gak pernah berkumpul," tandas Jusuf Hamka.
Terkait kasus hukum yang menimpa Nera terkait pemalsuan identitas, Jusuf Hamka menegaskan tak akan ikut campur.
"Kejar, tangkap. Dia yang berbuat, dia yang harus bertanggung jawab," beber Juduf Hamka.
Sebelumnya, di podcast bareng Dr Richard Lee, Ida Susanti mengakui telah menyaksikan sendiri jika Nera suaminya adalah perempuan.
“Aku ini sebenarnya perempuan,” ucap Santi menirukan perkataan Nardinata.
Santi pun sempat tak percaya.
Setelah itu, Santi melihat dengan matanya sendiri bentuk tubuh Nardinata atau Oni.
Mengetahui hal itu, Santi langsung emosi karena merasa tertipu.
Keduanya lalu bertengkat hebat hingga Santi dipukul dengan handphone Nardinata.
Bahkan di situ Santi diancam akan dibunuh.
‘Aku diantemi (dipukuli) mau dibunuh,” ucap Santi. Daripada mati konyol, Santi lalu membuat perjanjian dengan Nardinata.
“Ya sudah kamu tak Temani, sampai satu bulan, lima bulan, lima tahun, pokoknya kalau sudah tidak tahan, kita cerai baik-baik,” papar Santi.
Ia merasa malu dengan semua orang jika tahu suaminya adalah wanita.
Nardinata lalu mengiyakan dan meminta Santi untuk méngurus abu orangtuanya.
Tiga bulan kemudian, Nardinata lalu membelikan rumah Santi di Surabaya.
Santi dan Nardinata juga bekerja sama membuka toko sparepart mobil mewah.
Namun Santi mulai membawa ini ke masalah hukum lantaran rumah yang diberi oleh Nardinata diambil kembali.
Berikut cerita lengkap Ida Susanti di Podcast dr.Richard Lee yang diunggah pada Senin (2/10/2023).
Santi mengaku pertama kali dikenalkan oleh temannya yang bernama Michell. Michell mendapat nomor dari Budi. Michell sendiri tidak tahu jika Nardinata adalah wanita
“Waktu berkenalan itu saya dikasih nomor telfon (Nardinata) sama Michell,”
Baca juga: Jusuf Hamka Akhirnya Muncul Saat Adik Perempuannya Disebut Sebagai Pria dan Nekat Nikahi Ida Susanti
Baca juga: Fakta Baru Ida Susanti Wanita Nikahi Suami Ternyata Perempuan, Rumah Dirampas dan Ada Korban Lain
Namun ternyata, Michelle sendiri tak kenal langsung dengang Nardinata.
Ia hanya diberi nomor telfon Nardinata oleh temannya yang bernama Budi.
Dimana Budi adalah saudara dari Nardinata.
Karena Michell sendiri sudah menikah, ia lalu memberikan nomor telefon Nardinata ke Santi. papar Ida Susanti.
Santi pun mengirim SMS ke nomer telefon Nardinata untuk mengajak kenalan.
“Aku ini kenalan, iseng gitu, hai boleh kenalan. Ternyata dibalas,
terus dibales, rupa-rupanya dia tertarik,” ucap Santi.
Sampai akhirnya, pada tanggal 26 Juni 2000, Nardinata menjemput Santi di kosan.
Santi diajak makan bersama dengan kakak dari Nardinata.
Saat itu, Nardinata lalu menunjukkan akta kelahiran dań juga KTP.
“Tapi kalau di KTP cowok?,” tanya dr.richard.
“Cowok, orangnya aja kayak laki,” jawab Santi.
Malam setelah acara makan, Nardinata langsung mengajak Santi menikah.
“ dia langsung ngomong, kamu mau nggak nikah sama aku,’
Bahkan Santi juga sering diajak berkunjung ke tempat usaha Kakak Nardinata.
Dua minggu kenal, Nardinata lalu menemui kakak Santi untuk mélamar.
Santi menerima lamaran Nardinata karena melihat sikap baik pada Nardinata.
Hingga pada akhirnya, 28 Juli 2000, mereka melakukan acara tukar cincin.
Lalu pada tanggal 30 Juli mereka resmi menandatangani surat pernikahan di Jakarta.
Sehari setelah tandatangan surat pernikahan, pasangan ini pun melakukan bulan madu di tiga negara.
Dalam perjalanan pernikahan mereka, tiba-tiba sertifikat rumah yang ditempati Santi sudah berganti nama menjadi nama keponakan Nardinata.
Sampai akhirnya Rumah itu kini dieksekusi.
Santi sendiri Sudah membuat laporan ke polisi namun kasusnya tak kunjung selesai sampai sekarang.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com.