Viral Pengantin Kabur Ditagih Utang WO

Merasa Tertipu, Pihak WO Tagih Utang Rp 21,7 juta Pengantin di Palembang Kabur: Pulang Selesaikan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kronologi lengkap pengantin di Palembang dikabarkan hilang usai gelar resepsi pernikahan hingga ditagih utang WO.

TRIBUNSUMSEL.COM - Kronologi lengkap pengantin di Palembang dikabarkan hilang setelah menggelar resepsi pernikahan hingga ditagih utang WO.

Seperti diketahui, pasangan pengantin di Palembang dikabarkan hilang usai gelar resepsi pernikahan viral di sosmed.

Hingga kini keberadaan pasangan pengantin yang diketahui bernama Dila dan Candra ini masih misterius.

Kabar hilangnya pasangan pengantin di Palembang usai gelar resepsi ini viral usai diunggah oleh salah satu pemilik Wedding Organizer (WO) di Kota Palembang.

Pemilik akun tiktok @sanggarmusi diduga WO yang dipercaya Dila dan Candra menggunakan jasanya merasa kecewa atas perlakuan sang pengantin sejak Juni lalu.

Dijelaskan pihak WO , mereka pasangan Chandra dan Dila booking Rp 2 juta atau Rp 3 juta untuk ambil paket pernikahan di bulan Mei.

Akhirnya deal paket tanpa tenda dekorasi. Jadi dekorasi, MUA dan baju saja.

Sosok C Pengantin Pria di Palembang Kabur Ditagih Utang Rp 21,7 Juta Oleh WO, Disalahkan Keluarga Wanita (instagram/musiwedding)

Tapi beberapa hari kemudian sebelum acara mereka mau ambil paket sekalian sama tenda, jadi totalnya setelah dihitung Rp 30 juta.

"Kemudian kita kan lagi ke Semarang, Solo dan Yogyakarta, jadi kita tetap komunikasi via telepon dan WhatsApp. Seperti biasa di h-7, pegawai kita profesional menanyakan mau tambah DP nggak? Dijawab ia nanti mau transfer," ceritanya.

Baca juga: Kisah Pilu Sulthan Bocah Tak Diakui Ayah Diduga Penyanyi, Sering Dibully Teman : Aku Ingin Diakui

Bahkan mereka sudah minta nomor rekening, tapi ternyata belum dikirim. Di h-7 belum ditransfer minta di h-3 aja.

Karena kata keluarga perempuan semua uang pengantin dipegang calon pengantin pria.

Ketika ditagih di h-3 minta di h-1 saja. Itu posisi sudah terpasang tenda dan semua sudah siap. Ketika h-1 ditagih lagi, katanya ada keperluan untuk bayar masak dan lain-lain.

Isi chat Pihak Wedding Organizer (WO) meminta pertanggung jawaban pihak keluarga pengantin terkait pelunasan hutang Rp 21,7 juta itu. keluarga terlanjur malu (Titkok/sanggarmusi)

Putus Komunikasi 

Kini pihak Wo menjelaskan bahwa sudah lost kontak dengan pengantin hingga tidak mengetahui keberadaannya.

"Kita sudah lost kontak sama pengantin ini tidak tahu keberadaanya dimana sampai saat ini," jelasnya.

Pihak Wo mengatakan pihaknya memutuskan untuk datang d H+4 ke Gasing menemui keluarga Dila.

"Dan akhirnya kita memutuskan untuk datang d H+4 ke Gasing menemui si I dan orangtua si Dila ini," jelasnya.

Baca juga: Sosok Siswa SD Viral Wali Curhat Anak jadi Cadangan Gerak Jalan Sebulan Latihan, Berakhir Damai

Dari situlah pihak Wo baru mengetahui jika sebenarnya keluarga Dila sudah menitipakn uang ke Candra di H-7 resepsi untuk dibayarkan kepada pihak Wo.

Saat itu, kakak Dila bersama sang suami sempat mengantarkan Candra ke salah satu atm untuk menyetorkan uang sebesar Rp15 juta melunaskan uang Wo.

Sosok pengantin wanita di Palembang, Sumatera Selatan viral dimedia sosial kabur setelah gelar resepsi ditagih hutang Rp21,7 juta oleh pihak Wedding Organizer (WO). (Ig@musiwedding)

Namun ternyata disitu Candra tidak menyetorkan uang tersebut, sementara saat ditanya kakak Dila Candra mengaku sudah menyetorkan ke pihak Wo.

"Disitu baru ketahuan ternyata di H-7 Indri sudah menitipkan uang sebesar Rp15 juta kepada Candra dan pada saat itu Indri dan Candra menemani Candra untuk setor tunai ke atm ternyata menurut keterangan Indir, Candra di atm hanya masuk namun tidak disetorkan, sementara pengakuan Candra sudah menyetorkan ke kami padahal belum sama sekali," terangnya.

Baca juga: Babak Baru Kasus Pengantin di Palembang Kabur Ditagih Utang WO, Ditunggu Hingga Akhir Agustus 2023

Pihak wo sempat meminta pertanggung jawaban keluarga pengantin wanita, namun pihak keluarga tidak bisa sepenuhnya bertanggung jawab lantaran mahar dan uang beserta amplop dibawa kabur oleh kedua pengantin.

"Kami minta pertanggung jawaban keluarga Dila, mereka bilang emas 3 suku uang Rp15 juta dan uang amplop itu sudah dibawa Dila dan Candra, jadi mereka tidak bisa bertanggung jawab penuh atas masalah yang terjadi sampai saat ini," bebernya.

 

 

Tak lama kemudian, pihak Wo akhirnya mendatangi kediaman pengantin pria dan meminta pertanggung jawaban.

"Kami meminta solusi bagaimana kita datang ke rumah Candra, bagaimana mereka bisa mempertanggung jawabkan semua hak musi wedding dan vendor yang harus dibayar, jadi kita diajak kesana oleh kakak Dila," teragnya.

Disitu keluarga Candra menjanjikan akan membayar utang tersebut secara nyicil.

"Mereka (keluarga Candra) minta tolong untuk pembayarannya Rp4 juta di bulan Juli, Rp4 juta dibulan Agustus dan seterusnya," jelasnya.

Namun ternyata sampai ditunggu di bulan Agustus keluarga Candra hanya bisa membayar uang Rp1 juta.

"Oke kita kasih keringanan kepada keluarga tersebut, kita tagih diawal bulan Juli ternyata tidak ada pembayaran sama sekali dari keluarga Candra," ucapnya.

Merasa tertipu

Kendati begitu, pihak Musi Wedding merasa tertipu dengan perlakuan keluarga Candra yang berjanji akan melunasi uang tersebut namun ternyata tidak.

"Jadi kita pihak Musi Wedding merasa tertipu kenapa mendahulukan orang lain sedangkan kita butuh uang itu untuk membayar para vendor, tapi mau tidak mau kami berpalang dada menunggu bulan Agustus dengan janji dari R ( keluarga Candra) untuk membayar double, ternyata dibulan Agustus dibayar hanya Rp1 juta saja padahal sudah janji mau bayar Rp8 juta," terangnya.

"Dan akhirnya kami berpikir masalah ini tidak akan selesai kalau hanya mengandalkan keluarga ini, dan sepertinya kedua mempelai ini yang harus menyelesaikan permasalahn tunggakan uang wedding sebesar Rp21,7 juta," bebernya.

Kendati demikian, pihak WO berharap agar kedua pengantin bisa bertanggung jawab melunasi utang tersebut.

Menurutnya, polemik ini tidak akan selesai jika hanya mengandalkan keluarganya saja.

Pihak Wo berharap Candra dan Dila segera menemui pihaknya dan menyelesaikan permasalahan ini secara baik-baik.

"Harapan kami dengan membuat video ini supaya Dila dan Candra tergerak hatinya untuk membayar dan melunasi uang weddingnya agar kami bisa membayar vendor yang terlibat,"

"Untuk Candra dan Dila dimana pun berada mohon untuk menemui kami di gallery musi wedding kalian datang baik-baik tolong selesaikan permasalahan baik-baik," pungkasnya.

Viral di Medsos

Kabar hilangnya pasangan pengantin di Palembang usai gelar resepsi ini viral usai diunggah oleh salah satu pemilik Wedding Organizer (WO) di Kota Palembang.

Pemilik akun tiktok @sanggarmusi diduga WO yang dipercaya Dila dan Candra menggunakan jasanya merasa kecele atas perlakuan sang pengantin sejak Juni lalu.

Usut punya usut, ternyata pasangan pengantin ini diduga tak bisa melunasi sisa utang menggunakan jasa WO @sanggarmusi.

"Dicari Orang Hilang..!

Nama Dila Dusun Gasing Laut Banyuasin

dan Candra talang jambe Palembang.

Jika melihat dan menemukan mereka mohon hubungi kami.Mksh,"tulis akun @sanggarmusi pada video yang diunggahnya, Sabtu (12/08/2023).

Dalam video yang diunggah @sanggarmusi, kedua mempelai mengenakan kostum khas Palembang.

Tampak kedua mempelai bersanding lengkap dengan aksesoris yang dikenakan.

Kini bak tak temui titik terang dari pihak keluarga pengantin, pihak WO pun memburu keberadaan pasangan pengantin tersebut.

Baca berita lainnya di Google News

Berita Terkini