"Kita ada rekaman statement unt perlengkapan pemberkasaan setelah itu anak dikembalikan,, tp pertanyaannya apakah di tepati dan tdk dipersulit?," pungkas Pratiwi.
Tak hanya itu saja Pratiwi Noviyanthi sendiri tak terima lantaran dirinya dilaporkan seolah memiliki kesalahan.
Padahal selama ini dirinya melakukan hal baik dengan merawat banyak anak terlantar.
"Dapat laporan katanya dr warga?? warga yang mana?? dirumah yg saat ini baru cm kita tinggal disana,, Itu rumah saya pribadi, bukan nyewa atau ngontrak. Yg dirugikan siapa?? Saya nolong orang masih diginiin," katanya.
"Berbuat baik demi kemanusiaan gak cukup!!!!!!
Peraturan no 1 kalau mau bantu orang kerja sm dgn dinsos, kalau dinsos ga respon gimana? berarti gak usah nolong orang? Selama ini biaya saya dri mana? seperakpun gak pernah dapet bantuan pemerintah... skrg rame2 dateng atas dasar peraturan ngambil anak2 saya??? Setelah tumbuh kembang anak saya terlihat baik baik," lanjutnya.
Hal tersebut sontak membuat Pratiwi Noviyanthi menyinggung soal biaya yang ia tanggung dalam merawat semua anak asuhnya hingga ODGJ yang ia temui.
"Kok gak ada pertanyaan, berapa ODGJ yg udah kita rawat selama ini?? Biaya rawat RSJ gak gratis, biaya lahiran sesar gak gratis!!!
Merawat bayi2 pake duit sendiri,, membayar pengasuh2 semua pakai uang bukan sukarelawan. Ini adalah perjuangan saya merawat mereka." ujar Pratiwi Noviyanthi.
Baca berita lainnya di Google News