Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian bereaksi usai video dirinya ditarik Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) viral di media sosial.
Baca juga: Sanksi Cinta Mega Anggota DPRD DKI Jakarta Diduga Main Slot Saat Rapat, Terancam Di-PAW
Lewat komentar di Instagramnya, Bupati Bengkulu Utara Mian beri jawaban santai, dilansir dari instagram @bengkuluinfo, Sabtu (22/7/2023).
Menurut Mian, dirinya tak masalah ditarik oleh Paspampres Jokowi saat berkunjung ke Pasar Purwodadi, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, pada Jumat, 21 Juli 2023 lalu.
Di balik itu, ia justru beruntung mendapatkan program pembangunan dari pusat untuk Bengkulu Utara.
"Tidak apa-apa ditarik paspampres, yang penting berhasil juga menarik program pembangunan dari pusat untuk Bengkulu Utara broo bestie," ujar Mian.
Sejumlah netizen yang mengetahui hal tersebut sontak ramai memberikan komentar.
Beragam komentar dilontarkan oleh banyak netizen.
"Emang bisa se-bro bestie itu??".
"Alhamdullillah, perjuangan Seorang pemimpin min".
"Makasih pak ini berkat kerja keras bapak Kami yakin setelah ini berkat perjuangan bapak pembangunan d BU maju pesat @ir._mian".
"Semoga pada amanah semuanya apa yg nanti bakal di kasih dari pusat. Khususnya untuk infrastruktur pembangunan jalan biar pakde idk kecewa & idk kapok mampir lgi ke Bengkulu suatu saat nanti".
"Program tu lah ado pak . Sisa yang jalankan nyo lgi amanah apo idak" ungkap beberapa netizen.
Baca juga: Reaksi Ibu Keisya Levronka Usai Putrinya Ramai Dihujat, Terima Konsekuensi: Proses Pendewasaan Diri
Sementara itu sebelumnya diketahui jika video Bupati Bengkulu Utara ditarik Paspampres viral.
Hal tersebut bermula saat masyarakat terlihat antusias menyambut kedatangan Presiden bahkan sempat terjadi aksi saling dorong dari warga yang berebut ingin foto bersama Presiden.
Sejumlah paspampres berusaha melindungi Presiden karena kondisi semakin tak terelakan.
Sementara, Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian yang turut mendampingi Jokowi selama kunjungan itu sempat dikira sebagai warga hingga ia ikut ditarik juga oleh paspamres.
Paspampres yang berjaga sempat menarik bahu Bupati Mian saat Presiden dan Ibu Iriana berjalan di tengah pasar.
Aksi paspampres itu sempat membuat Presiden Jokowi tampak kaget.
Rp41 Miliar untuk Bengkulu Utara
Provinsi Bengkulu mendapatkan anggaran Rp 400 miliar dari pemerintah pusat untuk perbaikan 8 ruas jalan rusak di sejumlah kabupaten.
Sementara itu, Kabupaten Bengkulu Utara mendapat jatah Rp 41 miliar lebih untuk perbaikan beberapa ruas jalan rusak yang ada di Bengkulu Utara.
Dana kucuran tersebut diberikan melalui kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), berdasarkan Inpres Nomor 3 tahun 2023.
Secara rinci Kabupaten Bengkulu Utara mendapat jatah Rp 41.44 Miliar dengan beberapa titik jalan yang akan diperbaiki.
Di antaranya dari Kecamatan Kerkap, Tanjung Agung Palik, Gunung Selan dan Giri Mulya, dengan total panjang 58,42 kilometer.
Dikatakan Presiden Jokowi, kedatangannya ke Kabupaten Bengkulu Utara adalah untuk memastikan agar pembangunan jalan yang sudah dikucurkan dapat segera direalisasikan.
Hasil pantauan Presiden Jokowi, pengerjaan keempat titik jalan rusak di Bengkulu Utara sudah dimulai.
Sehingga jalan-jalan yang saat ini rusak dapat segera diperbaiki dan bisa digunakan dengan lancar kembali.
"Saya datang ke sini untuk memastikan bahwa perbaikan jalan yang rusak itu sudah dimulai," ungkap Jokowi, Jumat (21/7/2023).
Jokowi mengatakan untuk perbaikan jalan di Bengkulu sendiri ia pastikan paling lambat dikerjakan pada akhir Juli.
Namun beberapa ruas jalan, seperti di Bengkulu Utara pengerjaannya baru mulai dilaksanakan.
"Paling lambat dimulainya akhir juli, saya mau pastikan Inspres yang telah saya tandatangani itu benar-benar berjalan," kata Jokowi.
Jalan Tol Bengkulu Lanjut
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan pembangunan ruas jalan Tol (Tax on Location) Bengkulu-Lubuklinggau akan dilanjutkan.
Hal itu diungkapkan Jokowi usai meresmikan ruas jalan tol Bengkulu-Taba Penanjung, pada Kamis (20/7/2023).
"Ya inikan baru awal, ini kan jalan tol pertama yang ada di kawasan Provinsi Bengkulu. kita harapkan nanti ini tersambung sampai ke Lubuklinggau sepanjang 95 Kilometer, karena ini baru 16,7 Km," kata Jokowi.
Menurutnya, pemerintah berharap pembangunan jalan tol ini nantinya dapat menjadi trigger ekonomi daerah kedepan.
Karena dengan adanya pembangunan infrastruktur seperti tol ini akan menjadikan mobilitas logistik lancar dan menurunkan angka inflasi.
"Masyarakat dapat merasakan mobilitasnya menjadi lebih cepat dari sebelumnya," ungkap Jokowi.
Menurutnya, inilah yang nantinya menjadi fungsi dari pembangunan infrastruktur baik jalan tol, cityport maupun airport adalah ke daya saing logistik.
Dengan Kelancaran logistik dan larinya ke harga yang kompetitif dan akan lebih murah.
"Intinya ini diteruskan ya namun melihat juga APBN kita. Kemudian di provinsi-provinsi lain juga ngejar-ngejar tapi ini dalam persiapan," jelas Jokowi.
Dalam kunjungan ini Presiden juga didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, dan Pj Bupati Bengkulu Tengah Heriyandi Roni.
Ia membagikan sejumlah bantuan sosial bagi para pedagang di Pasar Kepahiang, Kabupaten Kepahiang.
Selepas itu, presiden akan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepahiang untuk meninjau fasilitas program BPJS dan perawatan TBC.
Pada siang harinya, Presiden Jokowi akan meninjau SMK Negeri 1 Kota Bengkulu.
Agenda hari kedua kepala negara di Bengkulu diakhiri dengan peninjauan Pasar Minggu, Kota Bengkulu.
Baca juga berita lainnya di Google News