TRIBUNSUMSEL.COM --Arti Innallaha Khoirun ima Ta'maluun, Bacaan Surat Al Hasyr Ayat 18, Perintah Allah tentang Introspeksi Diri.
Kalimat innallaha khoirun bima ta'maluun, adalah penggalan ayat Alquran Surat Al Hasyr Ayat 18 yang memiliki makna mendalam bagi umatnya untuk direnungkan.
Terutama menjelang pergantian tahun hijriyah seperti sekarang yang berarti makin berkurang hidup kita di dunia.
Berikut bacaan ayat Surat Al Hasyr ayat 18 selengkapnya beserta terjemahan bahasa Indonesia.
Surat Al Hasyr ayat 18
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍۚ وَاتَّقُوا اللّٰهَ ۗاِنَّ اللّٰهَ خَبِيْرٌ ۢبِمَا تَعْمَلُوْنَ
Arab Latin:
Yaa ayyuhalladzina aamanuttaqullaha waltanzhur nafsan maaqaddamat lighad wattaqullaha innallaha khoiron bimaa ta'maluuna.
Artinya:
Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Mahat Teliti terhadap apa yang kamu kerjakan.
Perintah bertakwa kepada Allah dalam surat Al Hasyr ayat 18 disebutkan sebanyak dua kali. Ini adalah bentuk petunjuk dan penekanan kepada orang-orang yang beriman agar selalu berhati-hati terhadap apa yang dilakukan.
Sebab, Allah selalu melihat apa yang diperbuat walaupun dalam keadaan tertutup sekalipun.
Setelah takwa, Allah mengajak umatnya untuk introspeksi diri, mawas diri atau juga muhasabah diri.
Allah memberikan arahan kepada manusia untuk mengambil pelajaran dari apa yang diperbuat untuk bekal di hari esok.
Beberapa ulama mengartikan kata ghad pada ayat tersebut sebagai Hari Kiamat.