Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Siti Aisyah eks Tenaga Kerja Indonesia (TKI) harus kehilangan sosok anak angkatnya, Sha Wang, yang telah dirawatnya selama 10 tahun.
Sha Wang harus kembali ke keluarganya yang diketahui adalah mantan majikan Siti saat berada di Taiwan.
Kesedihan Siti pun tak bisa ditutupi.
Siti dengan berat hati harus berpisah dengan Sha Wang, dilansir dai akun Tiktok @queen03___78, Kamis (6/7/2023).
Baca juga: Pulang Hari Ini, Sha Wang Berpisah dengan Siti Eks TKI Setelah Dirawat 10 Tahun, Tetangga Menangis
Saat itu Siti dengan perasaan sedih ikut mengantarkan Sha Wang ke bandara.
"Mksh untuk imigrasi Karawang sudah mendamping kami sampai kami terbang.
Terharu sampai 3 mobil, doain kami," tulis Siti Aisyah dalam Tiktoknya.
Di unggahan lain, Siti pula memperlihatkan kondisi di luar mobil tengah hujan.
"Langitpun ikut (emoticon menangis)," tulisnya.
Siti tak henti memegang tangan Sha Wang di perjalanan sampai bandara.
Sementara itu diketahui jika Siti sudah membawa Sha Wang menuju Bandara Soekarno Hatta pada pukul 06.45 WIB tadi pagi.
Tampak pria berusia 27 tahun itu mengenakan pakaian rapi sejak pagi, Siti mendandani Sha Wang dengan baik.
Sha Wang tampak rapi mengenakan kemeja kotak-kotak dan Siti memakai jilbab biru.
Kesedihan karena keberangkatan Sha Wang rupanya tak hanya dirasakan oleh Siti.
Para tetangga di Karawang yang turut mengantarkan kepulangan Sha Wang ini pun sampai berurai air mata.
Baca juga: Profil Bella Bonita Pacar Baru Denny Caknan Diduga Segera Menikah, Gantikan Posisi Happy Asmara
Baca juga: Anggi Pengantin Hilang di Bogor akan Pulang, Beri Pesan ke Ibu Bukan Suami : Tunggu Tenang
Momen itu terekam dalam siaran langsung di laman TikTok Siti TKI @queen03__78.
Mereka tampak mendoakan dan menenangkan Sha Wang dan Siti yang akan segera berpisah.
"Semua nangis," ujar Wina tetangga Siti yang ikut mengantar ke bandara.
Melihat tetangganya menangis, Siti ikut terharu.
Rupanya Siti sudah menangisi kepulangan Sha Wang sejak tadi malam.
Sembari menunjukkan wajah sedihnya, Siti meminta doa kepada warganet.
"Doain aja ya," kata Siti.
Baca juga: Momen Bahagia Pernikahan Anggi Pengantin Baru yang Hilang, Penuh Tawa Tapi Kini Diduga Kabur
Di sisi lain, momen haru itu pun diperlihatkan oleh Sha Wang yang merasa pilu berpisah dengan mantan ART-nya.
Terlihat saat live, Sha Wang menampakkan wajah murung dan hampir menangis.
Tak biasanya Sha Wang yang mengidap down syndrome bisa merasakan aura kesedihan yang mengelilinginya.
Namun pagi ini, Sha Wang ikut bersedih karena bakal meninggalkan Indonesia.
Siti Ingin Adopsi
Siti Aisyah eks tenaga kerja Indonesia (TKI) berniat mengadopsi Sha Wang, anak mantan majikannya yang di Taiwan.
Siti berusaha menemui orangtua Sha Wang di Taiwan agar bisa mengadopsi anak tersebut.
Saat ini diketahui jika Siti tengah mendampingi Sha Wang sampai ke Taiwan bersama pihak Imigrasi, Yayasan Budha Suci dan seorang dokter.
Sha Wang mendapatkan rejeki berupa kiriman pakaian dan makanan camilan sebelum pulang ke Negara asalnya, Taiwan. tetangganya menangis, Siti terharu (Tiktok/queen03___78)
Siti akan berjuang selama 14 hari ke depan saat menemui orangtua Sha Wang di Taiwan.
Siti bahkan sempat ngotot meminta didampingi perwakilan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taiwan agar bisa bertemu dengan kakak dan ibu Sha Wang.
Akan tetapi hingga saat ini Siti Aisyah masih merasa cemas karena hingga kini kakak dan ibu Sha Wang tak memberi kepastian untuk bisa bertemu.
"Sampai saat ini belum ada keputusan dia (ibu dan kakak Sha Wang) mau ketemu atau tidak," kata Siti dilansir dari Tribunnewsbogor.com.
Meski demikian, Siti terus berusaha menghubungi kakak dan ibu Sha Wang.
"Saya udah berusaha Line dia, inbox dia, boro-boro saya perwakilan dia (Pemerintah Taiwan) saja dia gak mau angkat. Tinggal diangkat telepon saya selesai padahal, saya juga gak bakal nuntut apa-apa," kata Siti mantan TKI di Taiwan.
Pesan Siti Eks TKI Berpisah Setelah 10 Tahun Rawat Sha Wang Pulang ke Taiwan (Tiktok/queen03___78)
Sementara itu, Faisal Soh menekankan Siti Aisah akan berhasil bertemu dengan kakak dan ibu Sha Wang di Taiwan.
"Pasti ketemu, dan nanti dimediasikan," kata Faisal Soh.
Menurutnya sesampainya di Taiwan nanti, kakak dan ibu Sha Wang pasti akan diberi surat panggilan oleh Dinas Sosial Perlindungan Anak hingga Imigrasi.
"Sampai Taiwan pasti dikasih surat panggilan dari Dinas Sosial Perlindungan Anak, Keimigrasian," katanya.
Namun Faisal Soh menyebut bahwa harapan bisa mengadopsi Sha Wang sebagai anak Siti TKI akan sangat kecil.
"Kalau mediasi gagal. Ini harapan sangat kecil," kata Faisal Soh.
Di sisi lain, kini Siti dengan perasaan sedih ikut mengantarkan Sha Wang ke bandara kembali ke Taiwan.
Meski demikian, Siti mengaku terharu lantaran banyak yang ikut mengantarkan Sha Wang ke bandara.
"Mksh untuk imigrasi Karawang sudah mendamping kami sampai kami terbang.
Terharu sampai 3 mobil, doain kami," tulis Siti Aisyah dalam Tiktoknya.
Momen Sha Wang Dipulangkan
Kantor Imigrasi Kelas 1 Non TPI Karawang akhirnya memulangkan Huang Che Ming atau Siau Huang atau Sha Wang ke Taiwan hari ini, Kamis (6/7/2023).
Kepala Imigrasi Karawang Barlian Gunawan mengatakan, Huang Che Ming telah over stay 3 tahun 11 bulan.
Ia datang ke Indonesia pada 6 Juni 2019 dengan kunjungan bebas visa.
Adapun pemulangan Che Ming berdasar keinginan keluarga di Taiwan yang kemudian difasilitasi Taipei Economics and Trade Office (TETO).
Idealnya, apabila telah overstay lebih dari 6 bulan, Imigrasi akan mendeportasi dan memasukannya ke dalam daftar cekal.
"Karena jika dia kembali ke Indonesia tidak kami cekal. Karena kita melihat dari sisi kemanusiaan. Mudah-mudahan ada jalan terbaik untuk Bu Siti dan Siau Huang," kata dia.
Pemulangan Huang Che Ming hari ini sekitar pukul 14.40 WIB menggunakan pesawat China Airlines.
Pihak Imigrasi Karawang dan perwakilan Kementerian Luar Negeri juga mengantar sampai keberangkatan di Bandara Soekarno - Hatta.
Juga ada pimpinan dan perawat Rumah Sakit Budha Tzu Chi uuntuk pendampingan secara medisnya hingga ke Taiwan.
Sha Wang bakal didampingi Siti Aisah hingga sekitar 14 hari di Taiwan.
Di sana, mereka akan dijemput delapan orang yang di antaranya dari Kamar Dagang Indonesia (KDI) di Taiwan.
Untuk sementara mereka akan tinggal di yayasan pemerintah setempat.
"Mudah-mudahan ada solusi sesuai dengan harapan bu Siti," kata dia.
Awal Mula Kisah Sha Wang
Sosok Sha Wang viral setelah Siti, purna-Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Indonesia di Taiwan yang membawa anak majikan terbang ke Indonesia, tengah hangat diperbincangkan.
Ia sengaja membawa anak majikannya itu ke Indonesia untuk dirawatnya, karena sang ibu kandung diduga menelantarkannya.
Adalah Sha Wang, sosok pemuda itu.
Sha Wang merupakan pria berusia 26 tahun, penyandang disabilitas down syndrome.
Mengutip TribunnewsBogor.com, Sha Wang diasuh oleh Siti sejak berusia 16 tahun.
Dikatakan Siti, ibu kandung Sha Wang sempat hampir akan menyuntik mati buah hatinya yang mengidap disabilitas itu.
"Dari dulu juga, dari bayi (Sha Wang) mau disuntik mati sama ibunya. Malah mau dikasihin ke negara. Dari dulu gitu," akui Siti.
Siti juga mengungkapkan, sebenarnya Sha Wang terlahir dari keluarga yang mampu.
Sang ibu memiliki banyak rumah.
Ibunda Sha Wang yang memiliki banyak rumah, rupanya sangat mengabaikan buah hatinya.
Diakui Siti, ibunda Sha Wang lebih sayang anjing daripada anak-anaknya.
Hal itu yang membuat kakak Sha Wang pun benci pada ibunya.
"Kakaknya juga enggak suka ibunya. Kayaknya dia (ibu) ke anak tuh gimana ya. Kita tuh serumah kayak, dibilang cerai, ya enggak cerai, enggak nyatu. Kenapa dibilang lebih suka anjing, kita kan satu komplek tapi beda rumah. Dia suka jalan-jalan sama anjing, kita ketemu di jalan. Di mobil pun yang dibawa anjing," ungkap Siti.
Hal ini membuat ayah Sha wang, Laopan tak mempercayai anaknya dirawat oleh istri karena kekejaman tersebut.
Hingga saat dimana Siti sudah tak bisa melanjutkan bekerja di rumah majikan, ia lalu memutuskan untuk membawa Sha Wang pulang ke Indonesia.
Keputusan Siti ini didukung ayah Sha Wang karena tak ingin anaknya dirawat oleh sang istri.
Kini, sudah 4 tahun lamanya Sha Wang bersama dengan Siti di Indonesia, tepatnya di Karawang.
Siti harus menghabiskan uang sekitar Rp 3 juta dalam satu bulan untuk memenuhi kebutuhan Sha Wang, termasuk popok dan obat.
Uang ini ia dapat dari hasil usaha Siti yang membuka warung kelontongan.
Ditelantarkan setelah Ayah Meninggal
Diketahui Siti, wanita asal Karawang, Jawa Barat, bekerja sebagai pengasuh Sha Wang direkrut oleh ayah Sha Wang bernama Laopan.
Setelah enam tahun bekerja, Siti mengaku tak bisa melanjutkan kontraknya dan harus kembali ke Indonesia.
Di momen itu, Laopan pun bingung dan akhirnya mempersilahkan Siti jika ingin membawa Sha Wang turut serta ke Indonesia.
Kini Laopan, Ayah Sha Wang telah tiada.
Rupanya Sha Wang tak diinginkan oleh sang ibu.
Diungkap Siti, bahkan Laopan tak ingin Sha Wang diasuh oleh ibu kandungnya sendiri yang disebut kejam.
Kendati sang ayah telah meninggal, ibunda Sha Wang rupanya benar-benar telah menelantarkan Sha Wang.
Sha Wang pun seolah bak tak diinginkan lagi oleh sang ibu.
Sha Wang kini hidup bersama Siti di Indonesia, dengan biaya keseluruhan ditanggung Siti.
Siti diketahui sudah 2 tahun membiayai kehidupan Sha Wang.
Ibunda Sha Wang malah memblokir kontak nomor Siti.
Sebulan, Siti harus merogoh kocek Rp3 juta guna keperluan obat dan pampers serta susu Sha Wang.
"Diblokir waktu ( Sha Wang) ke rumah sakit. Pas ditelepon biasa enggak nyambung, enggak diangkat. Saya lari ke WhatsApp, kita lihat online dia, saya telepon kok lama-lama diblokir WhatsApp, kok tega," ujar Siti.
Siti berharap, keluarga Sha Wang, terkhusus ibunya, membiayai Sha Wang, termasuk untuk kebutuhan Pampers, obat dan lainnya.
Baca juga berita lainnya di Google News