TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Allahu Akbar Walillahil Hamdu, Bacaan Takbir Pendek Idul Adha, berikut maknanya hingga digemakan selama 5 Hari.

Kalimat takbiran di malam hari raya Idul Adha, idul Adha dan di hari Tasyrik, memiliki bacaan yang sama dengan takbiran di malam Idul Fitri.

Berikut bacaannya :

اللَّهُ أكْبَرُ اللَّهُ أكْبَرُ اللَّهُ أكْبَرُ، لا إِلهَ إِلاَّ اللَّهُ، واللَّهُ أكْبَرُ اللَّهُ أكْبَرُ ولِلَّهِ الحَمْدُ

Allahu akbar allahu akbar allahu akbar, la ilaha illallah wallahu akbar Alllahu akbar walillahil hamd.

Artinya:

"Allah Maha Besar Allah Maha Besar Allah Maha Besar, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah."

Bacaan takbir pendek Idul Adha biasanya digemakan oleh seluruh umat Islam di dunia saat masuk subuh Hari Arafah atau tanggal 9 Dzulhijjah, atau malam hari nahr hingga berakhir hari Tasyrik.

Tidak seperti Idul Fitri, yang mengumandangkan takbir hanya di satu hari.

Takbir malam Hari Raya Idul Fitri juga dinamakan takbir mursal, artinya waktunya tidak mengacu pada waktu shalat, atau tidak harus dibaca saat menjalankan ibadah shalat fardhu dan sunnah.

Takbir di malam Idul Adha disebut takbir muqayyad yaitu takbir yang dijalankan dalam waktu khusus, setelah melaksanakan salat fardhu maupun sunnah.

Menurut Ibnu Umra, Imam Malik, Imam Ahmad dan Ishaq takbir Idul Adha dilafadzkan sejak Subuh di hari Arafah hingga hari tasyrik terakhir, ini berarti mulai 9, 10, 11, 12, 13 Dzulhijjah. 

Hukum bertakbir hari kedua sunnah dan diucapkan tidak terbatas pada waktu-waktu tertentu, tetapi berlaku untuk semua waktu.

Diterangkan Ibnu Qosim Al-Ghozzi dalam Fathul Qorib, mengumandangkan takbir pada malam hari raya hukumnya sunnah, termasuk takbiran Idul Adha.

Lafadz Takbir Idul Adha (lengkap)
"Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar, laa illaa haillallahu wallahuakbar, Allahu akbar walillahil hamd.