"Di sini bisa kita gambarkan bahwa pola asuh anak yang salah perlu perhatian serius dari pemerintah kota maupun pusat. Untuk itu kita masih perlu mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat," katanya
Kemudian sasaran yang akan diedukasi ditentukan supaya tepat sasaran.
Baca juga: Kampanye Pencegahan Stunting Akan Terus Digelorakan di Seluruh Indonesia
Lalu Posyandu juga perlu diberi edukasi agar bisa memberikan edukasi kepada masyarakat dengan baik.
"Untuk di Camat Sako ini hal yang kita lakukan ada program Gending (Gerakan Donasi Peduli Stunting) bagi keluarga yang kurang mampu untuk mengentaskan stunting di Kecamatan Sako," bebernya
Ia menjelaskan, program nya berupa donasi, jadi satu anak cukup Rp 5000 per hari.
"Camat, jajaran, uptd, dan lain-lain bersama-sama berdonasi. Alhamdulillah dengan fakta jumlah anak sekian, donatur sekian. Ada yang menyumbang dua anak, satu anak dan lain-lain," jelas dia.
Sedangkan Andi Gunardi mengatakan, mewakili Rotary Club Palembang yang merupakan organisasi kemanusiaan turut mendukung program Semesta Mencegah Stunting ini, karena memang sejalan dengan program yang ada di Rotary Club Palembang.
"Kami punya tujuh area fokus dan kesehatan termasuk didalam seperti dibidang anak dan pencegahan penyakit. Salah satunya ayo cegah stunting yang sudah kita lakukan sejak 2021 di 7 Ulu," katanya.
Sedangkan Fenty menambahkan, stunting merupakan masalah akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak.
Stunting juga menjadi salah satu penyebab tinggi badan anak terhambat, sehingga lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya.
Saat Kick Off Semesta Mencegah Stunting juga dihadiri masyarakat Sako dan ada penyerahan telur secara simbolis.
Baca berita menarik lainnya di google news