Berita Viral

Kronologi Bayi 3 Bulan Hilang dalam Rumah di Pati, Bermula Ditinggal Sendirian oleh Orang Tua

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kronologi Seorang bayi perempuan berusia tiga bulan menghilang di rumah di Kampung Kauman RT 4 RW 1, Kelurahan Pati Kidul, Kecamatan Pati, Senin (1/5/2023).

"Saya cek semua ruangan, Naura tidak ada di rumah. Saya langsung telepon bapak mertua, saya tanya apakah ikut ke pasar, ternyata juga tidak. Saya masih berpikiran Naura juga dibawa oleh ayahnya. Namun, saat ayahnya (suami) saya datang, dia juga kaget Naura tidak ada," tutur Dinda.

Pihak keluarga telah berupaya melaporkan ke polisi.

Baca juga: Viral Perusahaan di Cikarang Syaratkan Karyawati Harus Tidur Dengan Atasan Untuk Perpanjang Kontrak

Selain melapor ke polisi, pihak keluarga juga melakukan upaya spiritual dengan membaca doa dan wirid khusus.

Sekira pukul 09.00 WIB, Sholeh dan Dinda tampak tengah menebar beras yang telah dicampur kunyit dan garam krosok di sekeliling rumah mereka. Beras juga mereka lempar ke atap rumah.

Beras yang ditabur itu sebelumnya, telah dibacakan ayat kursi sebanyak 110 kali.

"Ini amalan yang dianjurkan kiai saya dari Pekalongan. Katanya, seandainya ini perbuatan makhluk halus, kalau sudah dibacakan ayat kursi 110 kali dan sampai pukul 10 atau 11 belum muncul, sudah pasti yang menculik manusia, tidak mungkin makhlus halus," kata Dinda pada TribunMuria.com.

Dia menambahkan, semalam sampai dini hari tadi, ia dan suami juga sudah membaca Alquran Surat Yasin sebanyak 41 kali.

Sementara, Kapolsek Pati Iptu Heru Purnomo mengatakan, Dinda dan Sholeh sudah melapor ke Polsek Pati Kota mengenai kejadian ini.

"Terkait adanya kehilangan bayi perempuan di Kampung Kauman Kelurahan Pati Kidul ini, orang tua sudah melapor ke Polsek Pati. Kemarin kami juga sudah datangi TKP dan meminta keterangan para saksi," kata dia.

Saat ini, pihaknya bersama jajaran Forkopimcam dan pemerintah di tingkat kelurahan tengah berupaya agar bayi tersebut ditemukan.

Iptu Heru Purnomo belum bisa memastikan mengenai kasus penculikan, karena masih mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan para saksi.

"Kami belum bisa sampaikan karena masih taraf penyelidikan," tandas dia.

Artikel telah tayang di Tribunjateng.com

Baca berita lainnya di google news

 

Berita Terkini