TRIBUNSUMSEL.COM - Sosok artis P yang diduga terlibat dalam pencucian uang Rp4,4 Triliun masih menjadi misteri.
Namun sejumlah fakta diungkap oleh Indonesia Audit Watch (IAW).
Terbaru, IAW menyebut sang artis memiliki kontrak besar dalam kasus tersebut.
Diketahui sebelumnya, IAW menyebut artis berinisial P terlibat kasus pencucian uang dengan modus endorse senilai Rp 4,4, triliun.
Dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Minggu (26/3/2023), sekertaris pendiri IAW, Iskandar Sitorus menuturkan kontrak artis P tersebut luar biasa besar.
"Kontrak mereka ini luar biasa besar," ucap Iskandar Sitorus.
Baca juga: Prilly Latuconsina Tak Terima Namanya Dikaitkan Kasus Artis P Lakukan Tindakan Pencucian Uang
Lebih lanjut Iskandar Sitorus menyebut, kontrak tersebut terkait endorse yang berkaitan dengan produk skincare hingga petshop.
"Selebriti atau YouTuber itu menerima kontrak untuk mengiklankan suatu usaha skincare, atau butik atau petshop," sambungnya.
Berdasarkan data yang diperoleh IAW mengenai perusahaan yang menyimpang tersebut telah terjadi sejak tahun 2018 hingga 2022.
"Berdasar data yang kami dapat dari pusat, perusahaan yang kami duga menyimpang atau membuat laporan keuangan yang tidak jujur itu kurun waktunya tahun 2018 sampai tahun 2022," paparnya.
Alih-alih menyebut secara gamblang sosok artis berinisial P tersebut, Iskandar Sitorus hanya memberi gambaran bahwa artis tersebut sangat terkenal di Tanah Air.
"Itu sangat terkenal artisnya dan sesuangguhnya kami bukan untuk mengungkap artis, mendeskripsikan maksud lain, tidak," imbuhnya.
Baca juga: Reaksi Pamela Safitri Dituding Artis P Terlibat Kasus Dugaan Pencucian Uang: Saya Kerja dari Umur 16
Iskandar Sitorus mengaku pihaknya hanya ingin mempelajari kontrak sang artis dengan perusahaan tersebut.
Pasalnya pihak IAW mencurigai adanya keterlibatan keluarga pejabat daerah yang terlibat.
"Kami hendak mengajak mereka , mana tahu kami bisa juga belajar dari kontrak mereka."
"Dari kontrak tersebut kan akan terafiliasi nanti kontrak mereka, apakah PT A yang mengontrak artis tersebut ada keluarga-keluarga dari gubernur," sambungnya.
Baca juga: Siapa Artis P Terlibat Dugaan Pencucian Uang Rp4,4 Triliun, Modus Bisnis Fitnes Hingga Skincare
Dari pendalaman kasus tersebut, Iskandar Sitorus mengatakan saat ini baru artis berinisaial P yang terlibat dalam kasus tersebut.
Namun seiring dengan perkembangan kasus tersebut ada beberapa pihak lain yang juga terlibat.
"Kalau kita lihat, nama sementara baru P. Tapi kayaknya berkembang nanti," pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, artis berinisial P diduaga terlibat kasus pencucian uang yang melibatkan beberapa pejabat daerah.
Tak tanggung tanggung besaran nominal pada kasus tersebut mencapai Rp 4,4 triliun.
Sebelumnya ramai merebak kabar artis wanita berinisial P diduga terlibat dalam pencucian uang senilai Rp 4,4 triliun dengan modus endorse.
Sekedar informasi, kabar soal artis berinisial P ini bermula dari pernyataan Sekretaris Indonesian Audit Watch (IAW), Iskandar Sitorus dalam sebuah wawancara.
Tidak disebutkan detil siapa artis P.
Tapi Iksandar Sitorus menyebutkan kata mbak yang merujuk pada artis perempuan.
“Kami harapkan agar Mbak P, inisial P, tidak lagi meneruskan pola-pola demikian (pencucian uang) supaya tidak sukses orang-orang jahat ini mencuci uang hitamnya menjadi putih,” kata Iskandar Sitorus.
Bisnis yang melibatkan artis berinisial P tersebut diketahui sudah dimulai sejak 2019.
Iskandar Sitorus mengatakan, nominal pencucian uang ini mencapai hingga Rp 4,4 triliun dan melibatkan pejabat.
"Pembayaran komisi ini diterima menurut catatan di perusahaan tersebut untuk para gubernur pada periode 2018 sampai 2022."
"Uniknya, perusahaan ini untungnya contoh Rp 100 miliar, tapi komisi yang diberikan kepada pihak pemerintah daerah itu adalah rata-rata Rp 700 miliar."
"Jadi setelah akumulasi lima tahun, kami menemukan angka Rp 4,405 triliun yang diberikan sebagai biaya komisi," ungkapnya.
Pihak terkait menggunakan publik figur untuk meng-endorse produk tersebut.
"Mereka ini cenderung menggunakan para bintang atau publik figur atau selebriti atau apa pun namanya untuk mengendorse produk-produk mereka."
Kendati demikian, Iskandar Sitorus dan pihak berwajib akan mencari artis lain yang juga terlibat dalam bisnis curang seperti ini.
"Kami mohon peran publik juga, kami juga akan mencari siapa artis-artis berikutnya, selebritis berikutnya yang terlibat dalam model-model bisnis curang demikian," tutup Iskandar Sitorus.
Dikutip dari YouTube Cumicumi, Kamis (23/3/2023), Sekretaris Pendiri IAW, yakni Iskandar Sitorus mengatakan pencucian uang ini melibatkan petinggi daerah.
"Ada satu perusahaan yang sahamnya seratus persen itu adalah milik pemerintah provinsi kemudian bank-bank daerah yang ada di Indonesia, mengalirkan dana yang bernama biaya komisi," terang Iskandar Sitorus.
Reaksi Pamela Dikaitkan dengan Artis P
Penyanyi Pamela Safitri turut bereaksi setelah namanya dikaitkan dengan kasus artis inisial P yang diduga terlibat pencucian uang Rp4,4 Triliiun.
Pasalnya, Pamela Safitri diberitakan memiliki bisnis pet shop seperti ciri-ciri yang disebutkan.
Sebelumnya, Pamela mengaku beberapa hari belakangan ini akun Instagramnya terus dicolek dalam pemberitaan soal artis perempuan inisial P.
Mantan anggota Duo Serigala itu terkejut namanya diseret ketika ia sedang bekerja di Singapur karena terus ditanya netizen.
"Kebetulan aku baru landing dari Singapura, aku kaget juga karena artis inisial P banyak yang mention ke aku Pamela," ucap Pamela Safitri di kawasan Cilandak Jakarta Selatan, dilansir dari Youtube Intens Investigasi, Sabtu (25/3/2023).
"Sayaaang, insial P itu banyak banget. Artis inisial P itu banyak banget bukan cuman Pamela Safitri aja, biar dibuktiin aja nanti siapa yang dimaksud," beber Pamela.
Pamela Safitri sendiri mengaku memang memiliki peliharaan 3 hewan anjing, namun dirinya membantah lantaran tidak memiliki bisnis pet shop yang dimaksud.
"Kebetulan Pamela ada peliharaan anjing ada 3 dan emang hobi pelihara juga, tapi kalau pet shop gak ada sih," ujarnya.
Disinggung soal pencucian uang, Pamela Safitri memaparkan jika kekayaannya hasil dari kerja keras sendiri, sehingga dirinya mengaku tak masalah jika diusut.
"Kalau itu mah kita kan kerja keras hasil nyanyi, DJ juga, syuting juga aku gak masalah sih, bukan gak masalah sih cuma aku kan kerja dari umur 16 tahun nyanyi, jadi aku memang kerja keras bukan yang aneh-aneh," serunya.
Ia mengaku tak ada pihak manapun yang mulai menanyakan soal harta kekayaannya terkait temuan dugaan tindak pencucian uang.
Diungkap Pamela, dirinya mengaku kedua orang tua maupun kerabat dekat percaya lantan sang pedangdut tidak mungkin melakukan hal tersebut.
"Mereka(keluarga) mah percaya kalo Pamela gak mungkin kayak gitu," kata Pamela.
Reaksi Prilly Latuconsina
Prilly Latuconsina akhirnya buka suara setelah namanya dikait-kaitkan dengan artis P yang diduga terlibat pencucian uang Rp4,4 Triliiun.
Pasalnya, hampir bersamaan dengan itu, Prilly Latuconsina juga diberitakan memiliki bisnis pet shop seperti ciri-ciri yang disebutkan.
Dengan tegas, Prilly Latuconsina membantah jika artis P itu adalah dirinya.
Menurut Prilly, apa yang ia dapatkan selama ini adalah hasil jerih payahnya sendiri, bukan dari pencucian uang seperti yang ditudingkan netizen di akun gosip.
Prilly Latuconsina pun tak terima disangkut pautkan dengan kabar itu, ia pun mengklarifikasi lewat Instagram Stories dan menegaskan tak pernah memiliki bisnis pet shop sama sekali.
“Tolong jangan ngarang ya, sejak kapan saya punya pet shop,” ucap Prilly Latuconsina dikutip Tribunnews.com, Sabtu (25/3/2023).
Tak hanya itu, selebritas Lala Gunawan prihatin atas hoaks yang menimpa sahabatnya, Prilly Latuconsina yang disebut punya bisnis pet shop.
Menurutnya, pemberitaan itu tak masuk akal mengingat Prilly Latuconsina takut kucing.
Prilly pun merespon unggahan Lala Gunawan dengan mengaku bahwa seharusnya ia tak perlu kerja banting tulang jika dapat bagian dari Rp 4.4 triliun.
"Aduh ngapain (gue) capek-capek kerja sampai pagi dan langganan UGD? Mending santai saja sambil tinggal di Paris. Suka bikin ngakak deh berita,” Prilly.
(Tribunnews.com/Gabriella)
Baca berita lainnya di Google News