Terkait ini, kuasa hukum Bharada E, Ronny Talapessy menyampaikan bahwa Wawancara Rosianna Silalahi dan Bharada E tetap ditayangkan pada Kamis, 9 Maret 2023 pukul 20.30 WIB di Kompas TV.
Melalui akun Instagram pribadinya, Ronny Talapessy menyampaikan jika pihaknya telah mendapat izin dari LPSK.
Dijelaskan bahwa LPSK telah menyetujui adanya wawancara terbuka dengan alasan atas keputusan Richard Eliezer.
"Semua tahapan perijinan sudah ada. Saya sendiri yang mengecek dan mereka pun setuju. Saya mendengar langsung karena saya telpon, dan mereka bilang silahkan asalkan Icad setuju," tulis Ronny Talapessy, pada Instagramnya, Jumat (10/3/2023).
Ronny Talapessy bak habis kesabaran dan menganggap tindakan melarang Richard Eliezer muncul dinilai berlebihan
"Dari kemarin kamu diancam-ancam karena kamu muncul kami diam, tapi kali ini udah keterlaluan. Kalau pun nilai-nilai kehidupan, kejujuran dan pertobatan yang hendak dibagikan oleh media untuk banyak orang itu dilarang... tidak apa, kita mengalah," katanya.
Sebagai kuasa hukum Richard Eliezer, Ronny Talapessy pasang badan untuk kliennya agar tak perlu mengkhawatirkan ancaman tersebut.
"Rumahmu dan keluargamu yang akan menjagamu gak usah khawatir. Kita seluruh masyarakat Indonesia akan selalu menjagamu," tandasnya.
LPSK Gelar konferensi pers
LPSK pun berencana menanggapi wawancara Rosi dengan Richard Eliezer yang tetap tayang di kanal Kompas TV pada Kamis (9/3/2023).
Melalui konferensi pers yang akan berlangsung pada hari ini Jumat sekitar pukul 15.00 WIB Lembaga yang berkantor di Jalan Raya Bogor Kilometer 24 Nomor 47-49 Ciracas, Jakarta Timur ini mengundang awak media untuk hadir dalam gelaran konferensi pers tersebut.
Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi membenarkan konferensi pers tersebut berkaitan dengan penayangan wawancara Richard Eliezer di Kompas TV.
"Iya," ucap Edwin.
Namun sayangnya ia enggan menjelaskan apakah konferensi pers ini menegaskan LPSK akan mencabut perlindungan untuk justice collaborator kasus yang menjerat Eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo itu.
"Datang saja ke konferensi pers," ujanya.